Pemilu 2024 Dihantui Konten Palsu 'Deepfake', Kualitas Demokrasi Terancam

Ilustrasi Aplikasi Sosmed, Kejahatan Siber (Malware / Kaspersky)
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

Direktur CiSSRec Pratama Persadha & Genie Sugene Gan

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

Teknologi ini tidak berbahaya, namun ketika berada di tangan penipu, deepfake bisa menjadi alat kejahatan. 

Untuk itu, Ia mengimbau kepada seluruh pemangku kepentingan untuk bekerja sama dalam membangun kesadaran dan kewaspadaan terhadap teknologi deepfake serta kemungkinan eksploitasinya. 

"Ancaman digital berupa SMS, email phishing, video palsu, dan juga situs berbahaya harus diantisipasi pada pemilu 2024 di Indonesia. Kami bersedia memberikan keahlian kepada pemerintah dalam menetapkan standar dan protokol untuk memastikan pemilu yang aman bagi masyarakat," kata dia di Jakarta, Senin (9/10/2023)