Terima Apresiasi SATU Indonesia Awards, Ini Kontribusi Jamaluddin di Bidang Pendidikan
- Screenshot video Youtube @SATUIndonesiaAwards
Pria yang pernah mengenyam pendidikan di Universitas Bosowa Makassar ini, mencurahkan keseriusannya untuk menumbuhkan minat baca-tulis di kalangan masyarakat petani. Tak hanya anak-anak, Jamaluddin memperluas segmentasi usia hingga menyentuh kalangan orang tua.
Dikatakan Jamaluddin, koran menjadi sarana dan media utama dalam menggugah minat baca-tulis masyarakat. Minat baca-tulis seringkali muncul lewat tampilan gambar dan judul-judul yang menarik. Setelah tertarik, lanjut Jamaluddin, kemudian mereka mendiskusikannya dalam forum sederhana. Dan pertemuan diskusi itu di Rumah Koran yang Ia dirikan.
"Akhirnya mereka tertarik dan akhirnya mereka mulai membaca. Kemudian petani-petani tua yang kemudian tidak bisa baca tulis, akhirnya ke rumah koran, awalnya hanya diskusi biasa dan akhirnya karena melihat gambar dan judul-judul yang menarik, akhirnya mereka mulai ingin belajar membaca," ungkapnya.
Jamaluddin terharu sekaligus senang karena keberadaan Rumah Koran berdampak positif dalam hal peningkatan pendidikan. Kini, dari pembiasaan diri berdiskusi di Rumah Koran, ternyata prosentasi angka putus sekolah di desanya mulai berkurang.
Kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan, semakin tumbuh. Mereka tidak lagi putus sekolah. Jumlah warga yang melakukan pernikahan dini pun mulai berkurang karena masyarakat petani di Gowa lebih memprioritaskan pendidikan. Bahkan sebagian besar dari anggota komunitas Rumah Koran, ada yang sudah sampai kuliah.