Doa Ziarah Kubur, Berikut Tata Cara Berziarah dengan Baik

Ziarah Kubur
Sumber :
  • vlix.id

VIVA Jabar – Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau lebaran, banyak umat Islam yang melakukan ziarah kubur mengunjungi keluarga dan sanak saudara yang telah meninggal dunia. Ziarah kubur memang sudah menjadi tradisi yang dilakukan jelang hari-hari besar agama Islam.

Ketika melakukan ziarah, tentu kita harus memperbanyak bacaan doa bagi mereka yang sudah meninggal.

Doa Ziarah Kubur

Saat melakukan ziarah kubur, berikut ini lafaz doa yang bisa dibaca beserta dengan artinya.

Allahummaghfirlahu warhamhu wa ‘aafihii wa’fu anhu, wa akrim nuzuulahu wawassi’madholahu waghsilhu il maa’i watssalji wal baradi, wa naqqihi minaddzzunubi wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu minad danasi.

Wabdilhu daaran khairan min daarihi wa zaujan khairan min zaujihi, wa adkhilhul jannata wa aidzhu min adzabil qabri wa min adzabinnaari wafsah lahu fi qabrihi wa nawwir lahu fihi.

Artinya: “Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun.

Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bershikan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, isteri yang lebih baik dari isterinya.

Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya.”

Tata Cara Ziarah Kubur

1. Berwudhu

Tata cara yang pertama adalah dengan melakukan wudhu sebelum berangkat berziarah. Wudhu dilakukan untuk mensucikan diri dan menyempurnakan niat kita saat melakukan ziarah.

2. Mengucapkan Salam

Selanjutnya, saat melakukan ziarah hendaknya kita mengucapkan salam kepada ahli kubur atau jenazah yang dimakamkan di dalam kuburan tersebut. Berikut ini ucapan salam yang diajarkan Rasulullah SAW apabila melewati makam:

Assalamualaikum ahlad diyaar minal mukminiina wal muslimiin. Yarhamullaahul mustaqdimiina minnaa wal mustakhiriin, wa inna insyaa Allaahu bikum la laahiquun wa as alullaaha lanaa walakumul aafiyah.

Artinya: “Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam, semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kami dan orang-orang yang datang belakangan. Kami insya Allah akan menyusul kalian, aku meminta keselamatan untuk kami dan kalian.

3. Meghadap ke Arah Kiblat Saat Berdoa

Kemudian kita bisa mendoakan keluarga atau saudara selama melakukan ziarah. Kita sebaiknya menghadap ke arah kiblat saat mendoakan almarhum/almarhumah. Selain mendoakan, kita juga bisa membacakan zikir seperti tasbih, takbir, dan tahmid saat berziarah kubur.

4. Membaca Doa Ziarah Kubur

Ssudah mengucap salam dan membaca zikir, Anda bisa melanjutkan dengan bacaan istighfar sebanyak 7 kali, Al-Fatihah sebanyak 3 kali, Surah Al-Falaq 3 kali, Surah An-Nas 3 kali, Surah Al-Ikhlas 3 kali, dan ayat kursi 3 kali.

Kemudian, barulah Anda dapat melanjutkan dengan membaca doa ziarah kubur.