Jangan Asal! Inilah 10 Langkah Penting dalam Merakit PC
- Freepik
VIVAJabar – Merakit PC sendiri bisa jadi pengalaman yang sangat memuaskan. Selain lebih hemat biaya, kamu juga bisa memilih komponen yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensimu. Namun bagi orang yang belum pernah merakit PC, mungkin akan terasa bingung di awal.
Tapi jangan khawatir jika kamu baru pertama kali mencoba, karena panduan ini akan membimbingmu langkah demi langkah dengan bahasa yang santai tapi tetap baku.
1. Persiapkan Alat dan Bahan
Sebelum mulai merakit, pastikan kamu sudah menyiapkan semua komponen dan alat yang dibutuhkan.
Berikut daftar yang perlu kamu persiapkan:
- Processor (CPU)
- Motherboard
- Memory (RAM)
- Storage (SSD/HDD)
- Power Supply (PSU)
- Graphics Card (VGA) (opsional jika menggunakan integrated graphics)
- Casing
- Sistem Pendingin
- Obeng
2. Pemasangan Processor (CPU)
Pertama-tama, letakkan motherboard di atas permukaan yang datar dan bersih. Buka soket CPU di motherboard dengan hati-hati. Sesuaikan tanda panah di CPU dengan tanda yang ada di soket, kemudian letakkan CPU dengan perlahan. Jangan lupa untuk menutup kembali soket dengan hati-hati hingga terdengar bunyi "klik".
3. Pemasangan Memori (RAM)
Cari slot RAM di motherboard. Buka kait pengunci di kedua ujung slot. Pasang modul RAM ke slot dengan posisi yang benar (perhatikan notch atau celah kecil di RAM agar sesuai dengan slot). Tekan hingga pengunci kembali pada posisinya dan RAM terpasang dengan kuat.
4. Pemasangan Storage (SSD/HDD)
Jika menggunakan SSD M.2, pasang langsung ke slot M.2 di motherboard dan kencangkan dengan sekrup kecil yang sudah disediakan. Untuk SSD atau HDD 2.5/3.5 inci, pasang ke tray atau slot yang ada di casing dan sambungkan dengan kabel SATA ke motherboard serta kabel power dari PSU.
5. Pemasangan Power Supply (PSU)
Pasang PSU di tempat yang sudah disediakan di casing, biasanya di bagian bawah atau atas. Kencangkan dengan sekrup yang sudah disediakan. Hubungkan kabel power dari PSU ke motherboard (kabel 24-pin dan kabel 8-pin untuk CPU), VGA, dan komponen lainnya sesuai kebutuhan.
6. Pemasangan Graphics Card (VGA)
Jika kamu menggunakan graphics card terpisah, pasang ke slot PCIe yang tersedia di motherboard. Kencangkan dengan sekrup agar tidak bergeser. Sambungkan kabel power dari PSU ke VGA jika diperlukan.
7. Pemasangan Sistem Pendingin
Jika menggunakan fan, pasang di tempat yang sudah disediakan di casing. Pastikan arah aliran udara sudah benar untuk efisiensi pendinginan. Jika menggunakan water cooling, pasang radiator dan pompa sesuai petunjuk dari produsen.
8. Mengatur Kabel
Agar tampilan lebih rapi dan aliran udara lebih optimal, rapikan kabel-kabel yang ada. Gunakan zip tie atau cable management yang ada di casing untuk mengatur kabel.
9. Pengetesan Awal
Sebelum menutup casing, lakukan pengetesan awal dengan menghubungkan PC ke monitor dan menyalakan sistem. Pastikan semua komponen terdeteksi dengan benar dan sistem bisa booting ke BIOS.
10. Instalasi Sistem Operasi
Jika semua berjalan lancar, langkah selanjutnya adalah menginstal sistem operasi (OS) pilihanmu. Biasanya, OS yang paling umum digunakan adalah Windows. Masukkan media instalasi (flashdisk atau DVD), ikuti petunjuk instalasi, dan tunggu hingga proses selesai.