Jangan Panik, Inilah 6 Cara Mengatasi "Not Responding" pada Laptop

VIVAJabar – Seringnya memakai laptop untuk alat bekerja membuat kita ketergantungan pada alat ini. Maka ketika terjadi masalah pada laptop, banyak pekerjaan akhirnya terganggu. Salah satu masalah yang kerap terjadi adalah ketika laptop tidak merespons.

Laptop yang tidak merespons bisa menjadi masalah yang sangat menjengkelkan. Namun, sebelum panik, ada beberapa langkah yang bisa kamu coba untuk mengatasinya. 

Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu.

1. Restart Laptop

Langkah pertama yang paling mudah dan sering kali efektif adalah me-restart laptop. Tekan tombol power selama beberapa detik hingga laptop mati, kemudian nyalakan kembali. Ini bisa membantu mengatasi masalah sementara pada sistem.

2. Cek Program yang Berjalan

Kadang-kadang, laptop tidak merespons karena terlalu banyak program yang berjalan secara bersamaan. Tekan Ctrl + Shift + Esc untuk membuka Task Manager dan lihat program apa saja yang menggunakan banyak sumber daya. Tutup program yang tidak diperlukan atau yang tidak merespons.

3. Update Sistem Operasi dan Driver

Sistem operasi dan driver yang tidak terupdate bisa menyebabkan masalah pada kinerja laptop. Pastikan kamu selalu mengupdate sistem operasi dan driver ke versi terbaru. Kamu bisa mengecek update melalui Settings untuk Windows atau melalui App Store untuk Mac.

4. Scan Virus dan Malware

Virus atau malware bisa menjadi penyebab utama laptop yang tidak merespons. Pastikan kamu memiliki program antivirus yang up-to-date dan lakukan scan penuh pada sistem. Hapus semua virus atau malware yang terdeteksi.

5. Periksa Kesehatan Hard Drive

Hard drive yang bermasalah bisa menyebabkan laptop menjadi lambat atau tidak merespons. Gunakan tool seperti CHKDSK pada Windows untuk memeriksa kesehatan hard drive. Jika ditemukan masalah, pertimbangkan untuk mengganti hard drive dengan yang baru atau dengan SSD yang lebih cepat.

6. Tambahkan RAM

Jika laptop sering tidak merespons saat menjalankan beberapa program sekaligus, mungkin karena kapasitas RAM yang kurang. Menambah RAM bisa menjadi solusi yang efektif. Pastikan RAM yang kamu beli kompatibel dengan laptopmu.