8 Kebiasaan yang Membuat Laptop Lebih Cepat Rusak

VIVAJabar – Laptop adalah perangkat yang penting dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk bekerja, belajar, atau hiburan. Banyak orang mengandalkan laptop untuk berbagai keperluan. Tidak heran bila benda ini jadi salah satu hal penting yang harus dimiliki, terutama bagi pekerja atau pelajar.

Namun, sering kali kita melakukan kebiasaan-kebiasaan yang tanpa disadari bisa memperpendek umur laptop kita. Berikut ini beberapa kebiasaan yang perlu dihindari agar laptop tetap awet dan berfungsi dengan baik.

1. Menyimpan Laptop di Tempat yang Panas

Kebiasaan pertama, suhu tinggi adalah musuh utama perangkat elektronik, termasuk laptop. Menyimpan laptop di tempat yang panas, seperti di dalam mobil yang terparkir di bawah terik matahari, dapat merusak komponen internalnya. Selalu pastikan laptop disimpan di tempat yang sejuk dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung.

2. Menggunakan Laptop di Atas Kasur atau Sofa

Mungkin terasa nyaman menggunakan laptop di atas kasur atau sofa, tetapi permukaan yang empuk dapat menghalangi ventilasi udara yang diperlukan untuk mendinginkan laptop. Hal ini bisa menyebabkan laptop cepat panas dan memperpendek umur komponen di dalamnya. Sebaiknya gunakan laptop di atas permukaan yang datar dan keras, seperti meja.

3. Tidak Membersihkan Laptop Secara Rutin

Debu dan kotoran yang menumpuk di dalam laptop dapat mengganggu sirkulasi udara dan menyebabkan laptop cepat panas. Membersihkan keyboard, ventilasi, dan layar secara rutin adalah langkah yang penting untuk menjaga kebersihan dan performa laptop. Gunakan kuas kecil atau blower udara untuk membersihkan bagian-bagian yang sulit dijangkau.

4. Menutup Laptop dengan Terburu-buru

Menutup laptop tanpa mematikan atau tanpa menunggu proses shutdown selesai bisa menyebabkan masalah pada hard drive dan sistem operasi. Biasakan untuk mematikan laptop dengan benar sebelum menutupnya untuk mencegah kerusakan data dan komponen internal.

5. Mengisi Daya Baterai Secara Berlebihan

Mengisi daya baterai laptop secara berlebihan atau terus-menerus bisa mengurangi kapasitas baterai seiring waktu. Usahakan untuk mencabut charger ketika baterai sudah penuh dan hindari penggunaan laptop saat sedang di-charge jika tidak perlu.

6. Membiarkan Laptop Terkena Cairan

Tumpahan cairan adalah salah satu penyebab kerusakan laptop yang paling umum. Cairan yang masuk ke dalam laptop bisa merusak komponen elektronik di dalamnya. Selalu berhati-hati saat minum atau makan di dekat laptop dan segera bersihkan jika terjadi tumpahan.

7. Mengabaikan Pembaruan Sistem

Selanjutnya, pembaruan sistem operasi dan perangkat lunak sering kali mengandung perbaikan keamanan dan peningkatan performa. Mengabaikan pembaruan ini bisa membuat laptop rentan terhadap virus dan malware, serta menyebabkan penurunan performa. Pastikan untuk selalu mengupdate sistem operasi dan perangkat lunak secara berkala.

8. Menggunakan Charger Tidak Resmi

Terakhir, menggunakan charger yang bukan dari pabrikan resmi atau yang tidak sesuai dengan spesifikasi laptop dapat merusak baterai dan komponen lainnya. Selalu gunakan charger asli atau yang direkomendasikan oleh produsen laptop.