Mengenal Ragam Jenis Kopi dan Perbedaannya
- Freepik.com
VIVAJabar – Kopi adalah minuman yang sangat populer di seluruh dunia. Baik diminum di pagi hari untuk menyegarkan diri, atau dinikmati sore hari bersama teman-teman, kopi selalu memberikan sensasi yang berbeda. Bahkan saat ini, semakin banyak kedai kopi yang menjadi favorit anak muda.
Namun, tidak semua kopi diciptakan sama. Ada berbagai jenis kopi dengan karakteristik unik yang membedakan satu sama lain. Setiap kopi memiliki penikmatnya sendiri-sendiri. Karakter dan kekhasannya juga sangat berbeda. Berikut ini adalah beberapa jenis kopi dan perbedaannya.
1. Arabika (Coffea arabica)
Arabika merupakan jenis kopi yang paling banyak dikonsumsi di dunia. Kopi ini dikenal dengan rasa yang halus dan beragam, serta tingkat keasaman yang lebih tinggi dibandingkan jenis kopi lainnya. Arabika tumbuh di daerah yang lebih tinggi, antara 600 hingga 2000 meter di atas permukaan laut.
Arabika biasanya cenderung terasa manis dengan rasa buah atau bunga. Aromanya sangat wangi dengan tingkat keasaman yang tinggi. Kandungan kafeinnya lebih rendah dibandingkan yang lain.
2. Robusta (Coffea canephora)
Robusta adalah jenis kopi yang kedua paling banyak diproduksi di dunia. Kopi ini lebih tahan terhadap penyakit dan hama, sehingga lebih mudah dibudidayakan. Robusta biasanya tumbuh di ketinggian lebih rendah, sekitar 0 hingga 600 meter di atas permukaan laut.
Robusta memiliki karakteristik yang lebih pahit dan bernuansa kacang-kacangan atau cokelat. Aromanya lebih keras daripada arabika. Tingkat keasamannya rendah dan memiliki kandungan kafein yang lebih kuat dari Arabika.
3. Liberika (Coffea liberica)
Liberika adalah jenis kopi yang lebih jarang ditemui dibandingkan Arabika dan Robusta. Kopi ini tumbuh di daerah tropis Afrika Barat, dan memiliki ciri khas yang unik. Liberika sering digunakan sebagai campuran untuk memberikan karakteristik berbeda pada kopi.
Liberika memiliki rasa yang cukup unik seperti buah-buahan namun sedikit pedas. Aromanya sangat khas dengan tingkat keasaman yang sedang. Memiliki kandungan kafein yang sedang.
4. Excelsa (Coffea excelsa)
Selanjutnya, ada Excelsa, yang kini dianggap sebagai varietas dari Liberika, seringkali disalahartikan sebagai jenis kopi yang terpisah. Kopi ini biasanya ditemukan di Asia Tenggara dan memiliki karakteristik unik yang membuatnya populer sebagai campuran dalam berbagai jenis kopi.
Excelsa memiliki karakteristik rasa yang kompleks dengan rasa buah yang cenderung kuat dan asam. Aromanya sangat kuat dan khas. Tingkat keasamannya tinggi dengan kandungan kafein sedang.
Itulah 4 jenis kopi yang banyak ditemukan di kedai kopi dan disukai orang. Setiap jenis kopi memiliki karakteristik unik yang dapat mempengaruhi cara kita menikmatinya. Pilihan kopi terbaik sangat tergantung pada selera pribadi.
Bagi yang menyukai rasa kopi yang halus dan beragam, Arabika bisa menjadi pilihan utama. Namun, bagi yang menginginkan kopi dengan rasa lebih kuat dan kandungan kafein lebih tinggi, Robusta bisa menjadi alternatif yang tepat. Dengan mengenal jenis-jenis kopi dan perbedaannya, kita dapat lebih menghargai setiap cangkir kopi yang kita nikmati dan mungkin menemukan favorit baru yang sebelumnya belum pernah kita coba.