Ini yang Bikin Mobil Tampak Kusam, Ternyata Bukan Jamur
- Pixabay
VIVA Jabar – Penggunaan kata jamur yang sering dipakai untuk menggambarkan kondisi cat atau kaca pada mobil yang kusam, disebut kurang tepat.
Istilah yang lebih tepat adalah waterspot atau bercak air. Alasannya, kata jamur seolah-olah mengindikasikan adanya pertumbuhan fungi pada kaca atau permukaan mobil, padahal sebenarnya tidak demikian.
Waterspot atau bercak air biasanya berbentuk noda yang menempel pada permukaan mobil dan sulit untuk dihilangkan.
Selain merusak tampilan visual mobil, waterspot juga memiliki dampak negatif lainnya, terutama pada kaca, di mana air sulit untuk turun dari permukaan. Akibatnya, pandangan saat hujan menjadi terganggu.
Apa sebenarnya penyebab utama waterspot? Jawabannya sederhana.
Dikutip dari laman Hyundai Indonesia, Selasa 20 Juni 2023, air adalah penyebab utama waterspot. Namun, masalahnya bukan terletak pada air itu sendiri, tetapi pada kandungan mineral di dalamnya.
Kualitas air bervariasi. Masalah utama terjadi ketika air mengandung tingkat mineral yang tinggi. Ketika air menempel pada permukaan mobil dan menguap dengan sendirinya, mineral dalam air tersebut tidak ikut menguap.
Mineral inilah yang seiring waktu akan membentuk kerak dan menyebabkan waterspot.
Untuk mencegah waterspot, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Salah satu cara yang mudah adalah mengeringkan mobil dengan sempurna setelah mencuci, karena air yang dipakai kerap mengandung mineral yang tinggi.
Jika memungkinkan, juga disarankan untuk mengeringkan air hujan yang menempel pada mobil.
Ingatlah, sebisa mungkin cegah terbentuknya waterspot. Jika kondisinya sudah terlalu parah, maka waterspot tidak dapat dihilangkan hanya dengan proses poles biasa.