Karyawan PT KAI Terpapar Paham Terorisme, Mahfud MD: BUMN Secara Ideologis Kebobolan
- Screenshot berita VivaNews
Di sisi lain, Juru Bicara Densus 88 Anti-teror Polri, Kombes Pol Aswin Siregar mengatakan DE kerap mengunggah konten-konten motivasi untuk berjihad melalui media sosial Facebook.
"DE mengirimkan sebuah postingan Facebook berupa poster digital berisikan teks pembaruan baiat dalam bentuk bahasa arab dan bahasa Indonesia kepada pemimpin Islamic State yaitu Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi," ucap Aswin.
Tak hanya itu, Aswin juga mengatakan DE diduga memiliki senjata api rakitan. Hal tersebut sesuai dengan unggahan facebooknya terkait uji coba senjata rakitan pistol di sebuah perkebunan.
DE juga diketahui tergabung dalam grup telegram bernama 'BEL4J4R PEDUL1'. Dalam grup tersebut, DE berperan sebagai admin.
“Dirinya juga merupakan admin dan pembuat beberapa channel Telegram Arsip Film Dokumenter dan Breaking News yang merupakan channel Update teror global yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia," tuturnya.