Otto Sebut Jessica Jadi Pengajar Bahasa Inggris bagi Penghuni Tahanan
- Screenshot berita VivaNews
VIVA Jabar - Kejadian maut yang mengakibatkan hilangnya nyawa Wayan Mirna Salihin pada 2016 lalu, masih ramai diperbincangkan publik.
Atas kejadian itu, sahabatnya sendiri Jessica Wongso ditetapkan sebagai terdakwa dan mendekam di balik jeruji selama 20 tahun di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur (Jaktim).
Kasus itu kembali viral pasca rilis Film dokumenter 'Ice Cold: Murder, Coffe and Jessica Wongso'. Film dokumenter ini sudah mulai ditayangkan di Netflix pada 28 September 2023 lalu.
Film tersebut mengisahkan tentang tragedi maut yang menimpa Wayan Mirna Salihin. Ia meninggal dunia setelah meminum kopi yang diduga diberi racun sianida di sebuah kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, 2016 silam.
Sejak film ini dirilis hingga resmi ditayangkan di platform berbayar 'Netflix', semua pihak yang pernah terlibat dalam persidangan kasus Jessica Wongso ini kembali menjadi sorotan publik.
Diantaranya Yudi dan Otto. Otto Hasibuan merupakan pengacara terdakwa, Jessica Wongso. Ia bersama Yudi Wibowo berusaha keras memenangkan perkara kliennya kala itu.
Belakangan, pengacara Jessica itu kembali menceritakan kondisi kliennya selama di penjara.
Otto menyebutkan, selama menjadi tahanan di Lapas Pondok Bambu, Jessica Wongso telah menjalani beberapa aktivitas untuk mengisi kegiatannya selama di penjara.
Disebutkan Otto, Wanita berusia 35 tahun itu kini menjadi pengajar bahasa Inggris dan menjadi desainer.
Menurut Otto, Jessica memiliki kemampuan dalam bahasa asing dan skill itu sudah tidak diragukan lagi. Sebab, kata dia, Jessica pernah mengenyam pendidikan di Australia.
"Jessica Wongso pintar di sana ia memberikan pengajaran bahasa Inggris kepada narapidana. Dia (Jessica Wongso) menjadi desainer, tidak ada hal yang buruk tentang dia sangat positif sekali," ungkap Otto Hasibuan dalam podcast bersama Deddy Corbuzier, Senin (9/10/2023).
Dalam sebuah keterangan lain, kantor berita VIVA menuliskan bahwa Jessica Wongso juga memiliki kegiatan lain selain mengajar, seperti memberikan pelatihan keterampilan merajut kepada para tahanan.
Tak hanya itu, beredar juga di media sosial, yang memperlihatkan kamar tahanan Jessica Wongso yang begitu sangat sederhana. Dalam foto yang beredar, ia terlihat sangat tegar untuk menjalani masa penahannanya