Megawati Tutup Aib BIN di Pilpres 2024 Dengan Sindir TNI Polri Tak Netral

VIVA Jabar – Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Muhammad Iriawan atau yang aktab disapa Iwan Bule, angkat bicara atas pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri terkait netralitas TNI dan Polri dalam Pilpres 2024.

Menurut Iwan Bule, pernyataan  Megawati terkait TNI dan Polri yang melakukan intimidasi terhadap rakyat menjelang Pilpres 2024 tidak berdasar.

Iwan Bule menegaskan bahwa TNI dan Polri tetap netral dalam proses Pemilu 2024 ini. Menurut Iwan, tidak ada fakta di lapangan yang menunjukkan TNI dan Polri tidak netral.

"Kan dijelaskan oleh pak Dudung bahwa Polisi dan TNI netral dan belum pernah ditemukan fakta di lapangan bahwa ada TNI Polri tidak netral," ujar Iwan Bule, Jumat 9 Februari 2024.

Ditanya soal kepala BIN yang diduga kuat berafiliasi dengan partai PDIP, Iwan Bule menyebut kalau sudah ditemukan BIN yang tidak netral di Papua.

"Kan yang ditemukan BIN di Papua, jadi nggak bener, ya kira-kira masyarakat bisa menilai lah," tutupnya.

Sebelumnya, Megawati dalam sambutannya mengingatkan seluruh aparat, baik TNI-Polri maupun aparatur sipil negara, untuk tidak sekali-kali mengintimidasi rakyat. Sebab, rakyat juga memiliki hak yang sama di mata hukum.

Megawati mengatakan bahwa rakyat merupakan pewaris kemerdekaan. Karena itu, jangan sampai rakyat justru dipecah-pecah oleh pihak yang ingin melanggengkan kekuasaan.

"Kalau merasa sebagai warga negara Indonesia, maka sebenarnya kita tidak boleh dipecah-pecah hanya karena menginginkan, melanggengkan kekuasaan,” ujar Megawati dalam pidatonya pada kampanye akbar bertajuk “Harapan Jutaan Rakyat dan Konser Salam Metal 03 Menang Total” di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (3/2/2024).

“Kenapa? Karena perundangan kita melindungi rakyat Indonesia, di mana pun berada. Apa dia presiden, menteri, TNI-Polri, dia adalah rakyat Indonesia. Ingat!” kata Megawati.