Anies Baswedan Tolak Surat Suara Robek, Lalu Ucapkan "Wakanda No More"
- Berbagai Sumber
Jabar –Anies Baswedan, calon presiden nomor urut 1, menunjukkan sikap tegas saat mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 060 Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Rabu, 14 Februari 2024. Ia menolak menerima surat suara yang robek dan meminta diganti dengan yang baru.
Kejadian ini terjadi saat Anies melakukan pengecekan surat suara calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang berwarna biru. Ia menemukan bahwa surat suara tersebut robek di ujungnya.
"(Surat suara) robek, jadi ujungnya itu robek, sehingga dikembalikan. Warnanya biru, DPRD ya," ujar Anies, seperti dikutip dari viva.co.id.
Anies menegaskan bahwa ia tidak sengaja merobek surat suara tersebut, melainkan karena ada kesalahan teknis saat membuka surat suara. "Bukan robek dicoblos ya, kelihatannya ketika membuka suratnya itu," jelasnya.
Setelah mendapatkan surat suara yang baru, Anies pun mencoblos dengan lancar. Ia memberikan suaranya untuk dirinya sendiri sebagai calon presiden dan pasangannya sebagai calon wakil presiden.
Usai mencoblos, Anies mengejutkan para awak media yang meliput kegiatannya dengan mengucapkan "Wakanda No More, Indonesia Forever". Ia juga mengacungkan jari satu di kedua tangannya.
“Wakanda no more, Indonesia Forever,” kata Anies dengan penuh semangat.
Wakanda adalah nama negara fiksi yang muncul di komik dan film Marvel. Negara tersebut dikenal sebagai negara Afrika yang sangat maju secara teknologi dan memiliki sumber daya vibranium yang langka. Wakanda juga merupakan kampung halaman dari pahlawan super Black Panther.
Anies tampaknya ingin menyampaikan pesan bahwa Indonesia bisa menjadi negara yang lebih baik dari Wakanda. Ia juga ingin menunjukkan dukungannya untuk Indonesia yang bersatu dan berdaulat.
Setelah itu, Anies pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh awak media yang ikut meliput kegiatannya saat melakukan pencoblosan. Ia menilai kalau awak media sudah membantu menyampaikan pesan demokrasi.
“Terima kasih buat jurnalis yang sudah membantu menggabungkan pesan tentang demokrasi kita, ini sama Anda juga tidak terlihat di depan publik tapi pesannya dirasakan,” kata dia.
“Semoga Pemilu berjalan lancar, sampai dengan penghitungan tuntas,” lanjutnya.
Hari ini, masyarakat Indonesia, baik di dalam maupun di luar negeri melakukan Pemilihan Umum (Pemilu) untuk memilih Presiden-Wakil Presiden serta Dewan Legislatif. Pemilu ini diharapkan bisa menjadi momentum untuk memperkuat demokrasi dan kemajuan Indonesia.