Anies Baswedan Minta KPU Tindak Lanjuti Kecurangan Pilpres 2024: Perlu Serius!
- Istimewa
VIVA Jabar – Calon Presiden nomor urut 01 yakni Anies Baswedan mendesak Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tegas dan serius merespon laporan kecurangan Pemilu 2024.
Anies menyampaikan hal tersebut saat merespon kabar bahwa penyelenggara Pemilu itu kurang serius dalam menanggapi laporan adanya kecurangan pada Pemilu 14 Februari 2024 lalu.
"Perlu serius, KPU harus menghormati semua laporan karena kita ingin kualitas demokrasi lebih baik," kata Anies ditemui di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Sabtu (17/2/2024).
Menurut mantan Rektor Universitas Paramadina itu, Pemilu yang bersih, jujur dan adil adalah indikasi demokrasi berjalan dengan baik. Kalaupun ada kekurangan, maka perlu ditindaklanjuti.
"Salah satu indikasi demokrasi baik itu pemilu yang bersih, kemudian jujur, ya kalau ada kekurangan-kekurangan harus ditindaklanjuti," tuturnya.
Anies kemudian menambahkan bahwa suara rakyat harus tersampaikan dan dihitung dengan baik sesuai aturan yang berlaku.
"Harus dilakukan langkah-langkah untuk memastikan setiap suara rakyat itu terhitung dan semua aspirasi sesuai dikalkulasi ya," ujarnya.
Sementara terkait kecurangan pemilu 2024, Anies mengimbau kepada semua pihak untuk sama-sama mengumpulkan bukti dan fakta untuk selanjutnya dimanfaatkan sesuai keperluannya.
"Jadi gini, semua saat ini melakukan pengumpulan. Dan itu juga anjuran kami kepada semua untuk mengumpulkan semua data-data, fakta-fakta yang kemudian kita akan lihat pemanfatannya seperti apa," pungkasnya.