Bungkam Usai Bertemu Prabowo, Apa yang Dibahas Gibran?

Gibran Rakabuming Raka
Sumber :

Jabar --Dua sosok yang menjadi sorotan publik dalam kontestasi Pilpres 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, melakukan pertemuan tertutup di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Jumat, 23 Februari 2024.

Pertemuan ini menimbulkan banyak spekulasi dan pertanyaan dari berbagai pihak. Pasalnya, pertemuan antara calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut dua itu hanya berlangsung selama 40 menit.

Tidak hanya itu, keduanya juga kompak bungkam usai pertemuan. Gibran yang keluar lebih dulu dari rumah Prabowo hanya mengatupkan kedua tangannya saat dicecar pertanyaan awak media. Prabowo yang keluar 20 menit kemudian juga menunjukkan sikap yang sama.

Apa yang sebenarnya mereka bicarakan dalam pertemuan singkat tersebut? Apakah ada hubungannya dengan program unggulan mereka, yaitu makan siang gratis dan pemberian susu bagi anak-anak? Ataukah ada hal lain yang lebih penting dan rahasia?

Sebelumnya, Gibran sempat enggan mengomentari lebih jauh program makan siang gratis yang dia dan Prabowo usung. Termasuk saat disinggung soal rencana pembuatan kementerian untuk program makan siang gratis itu.

"Tunggu nanti lah ya. Nanti saja ya, mau kita bahas dulu," kata Gibran kepada wartawan di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, dikutip dari viva.co.id pada Jumat, 23 Februari 2024.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengatakan paslon nomor urut 2 akan langsung tancap gas menjalankan program-programnya, begitu resmi dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029.

Budiman menjelaskan salah satu program yang akan langsung diimplementasikan adalah makan siang gratis dan pemberian susu bagi anak-anak.

Sebagai langkah cepat, Budiman bahkan menyebut Prabowo-Gibran telah memulai pilot project di Sukabumi.

"Pilot project sudah jalan dari Januari di Warung Kiara Sukabumi. Satu dapur melayani 16 sekolah dengan total siswa 3500," jelas Budiman di Jakarta, Jumat, 16 Februari 2024.

Budiman mengatakan dirinya tidak menampik bahwa perwujudan dari program makan siang dan pemberian susu bagi anak-anak bukan hal mudah. Kendati demikian, ia mengatakan Prabowo-Gibran serius dengan janji tersebut.

"Secara umum persiapan akan dilakukan dengan seksama mulai Maret sampai Oktober 2024," ujar Budiman.

Tak hanya itu, beredar informasi akan ada kementerian koordinator (kemenko) baru yang dibentuk usai Prabowo-Gibran dilantik nanti. Kementerian itu dibentuk untuk menjalankan program makan siang gratis yang diusung Prabowo-Gibran.

Namun, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Prabowo-Gibran terkait rencana pembentukan kementerian tersebut.