Tradisi Menyapu Uang di Jembatan Sewoharjo, Demi Memenuhi Kebutuhan Lebaran
Penyapu uang lainnya, Mak Eti (50) mengaku berhasil mendapatkan uang sebesar Rp100 ribu dari para pemudik setelah ia kumpulkan dari pukul 11.00 WIB - 15.00 WIB.
"Alhamdulillah berkah, uang receh yang dikumpulin nyampe Rp100 ribu," katanya, Jumat (5/ 3)
Menurutnya, menjadi penyapu uangnmerupakan pekerjaan sambilan saja, karena profesi sebenarnya adalah petani.
"Sehari - hari ya petani, ini pekerjaan musiman saja, " jelasnya.
Saat disinggung aktivitasnya membahayakan, dan mengancam nyawa, Mak Eti beralasan menjadi penyapu uang, untuk memenuhi kebutuhan saat lebaran tiba.
Sementara itu, pemudik asal Semarang Tugiyono (39) mengatakan, keberadaan para penyapu jalan sangat meresahkan, hal itu dikarenakan para pemudik dikejar oleh waktu untuk sampai ke tempat tujuannya.
"Kan biasanya ngebut. Mereka nyapu uang di jalan raya, kalo ketabrak gimana?" serunya.