Minim Perhatian, Perajin Tempe di Subang Keluhkan Harga Kedelai

Perajin tempe Sidiq saat memproduksi tempe.
Sumber :

Perajin lainnya Yanto (48), meminta pemerintah daerah mendukung para perajin tahu tempe, untuk bisa tetap beroperasi.

"Minim perhatian dari Pemda, " ucap dia.

Diketahui, Ketua Paguyuban Perajin Tahu Tempe Jawa Barat Muhammad Zamaludin mengatakan, harga kedelai yang mencapai Rp11-12 ribu per kilogramnya merupakan dampak dari nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang lemah.

"Kita semua berharap harga kedelai bisa normal kembali di angka Rp8.000 per kilogramnya," ujarnya.