Bansos BPNT 2024 Cair Rp400 Ribu! Cara Cek NIK KTP yang Terdaftar Bantuan
Jabar –Pada Desember 2024, bantuan pangan non-tunai (BPNT) kembali ditutup. BPNT adalah bantuan finansial yang diberikan kepada keluarga yang berada dalam kondisi sosial ekonomi terendah.
Bantuan ini diberikan setiap dua bulan sekali, senilai Rp200 ribu setiap bulan atau total Rp400 Ribu selama dua bulan.
Pada bulan November dan Desember 2024, BPNT akan memasuki tahap keenam program, di mana penerima bantuan akan mendapatkan bantuan senilai Rp400 ribu setiap bulan, yang dapat digunakan untuk membeli barang-barang kebutuhan pokok seperti beras, telur, atau produk lainnya di agen yang bekerja sama dengan program.
Berikut ini cara mengecek bansos BPNT 2024.
Cek Penerima Bansos BPNT Lewat Cekbansos.kemensos.go.id
1. Dengan mengunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id
2. Memasukkan data sesuai KTP, seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan
3. Memasukkan data wilayah sesuai KTP, seperti nama lengkap
4. Mengisi kode captcha
5. Klik "Cari Data"
Jika nama calon penerima muncul, berarti nama tersebut sudah terdaftar sebagai penerima bansos.
Cek Penerima Bansos BPNT di Aplikasi Cek Bansos
Masyarakat juga dapat mengetahui status penerima bansos BPNT melalui aplikasi Cek Bansos, yang dapat diunduh secara gratis di Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iOS, seperti yang ditunjukkan di bawah ini:
- Unduh aplikasi Cek Bansos
- Kemudian buka aplikasi dan buat akun baru jika belum memiliki akun
- Masukkan data diri yang diminta
- Setelah pendaftaran buat akun selesai, login ke aplikasi dengan memasukkan username dan password yang sudah didaftarkan
- Kemudian pilih tab pencarian
- Isi data diri dan klik "Cari"
- Tunggu hingga sistem akan mencari nama penerima manfaat sesuai wilayah yang terdata.
Jika lolos verifikasi kelayakan oleh Kementerian Sosial (Kemensos), nama penerima bansos akan terdata di sistem DTKS dan statusnya menjadi KPM. Perlu diingat, pencairan saldo bantuan dari pemerintah ini disalurkan secara bertahap dan waktu penyaluran di setiap daerahnya berbeda-beda.