Tak Peduli Persib Cuma Andalkan Serangan Balik, Bojan Hodak: Yang Penting adalah Gol

VIVA Jabar – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengaku tidak peduli jika timnya hanya dianggap mengandalkan serangan balik.

Yang terpenting, kata Bojan Hodak, adalah distribusi serangan yang efektif menghasilkan peluang dan terciptanya gol.

Bermain di Bali United Training Center pada partai leg pertama semifinal championship series, Selasa (14/4/2024) malam, Maung Bandung kalah dominan di penguasaan bola.

Pihak tuan rumah memiliki persentase 58 persen ball possession. Namun justru Persib yang lebih banyak membuat peluang dan tembakan ke gawang dengan enam percobaan.

Ketika bola dikendalikan lawan namun hanya bergulir di area permainan mereka sendiri, itu disebut Bojan sebagai hal yang tidak efektif. Karena tidak memberi tekanan kepada lawan dan bukan situasi bahaya untuk menghasilkan gol.

"Apakah penguasaan bola itu penting? Saya hanya bertanya. Apakah memainkan bola oleh empat pemain belakang itu penting? Yang terpenting adalah gol, peluang dan tembakan," ujarnya ketika diwawancara di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, Selasa (15/4/2024).

Filosofi ini dipegang oleh Bojan bahwa penguasaan bola bukan hal yang perlu diutamakan. Yang paling penting adalah serangan bisa efektif menghasilkan gol.

"Penguasaan bola penting untuk anak-anak di bawah 12 tahun karena itu jadi latihan untuk melakukan operan dan mengarahkan bola pada target. Tapi di sepakbola profesional merupakan yang penting bagaimana caranya untuk menang. Tidak ada yang lain," jelasnya.

Skema serangan balik diterapkan Persib di bawah komando Bojan Hodak saat menghadapi Bali United. Menurutnya cara bermain ini cukup efektif dalam menciptakan beberapa peluang. Namun hanya satu gol yang bisa tercipta.

"Bisa dilihat bahwa serangan balik adalah bagian dari permainan dan kalian harus tahu ada lima situasi di pertandingan. Ketika lawan menguasai bola, ketika tim sendiri menguasai bola, transisi bertahan, transisi menyerang dan set piece," ujarnya.

"Jadi tim harus bagus dalam lima situasi itu. Tapi soal memainkan ball possesion, itu tidak berbahaya jika tidak ada umpan yang menusuk ke dalam," tutur Bojan melanjutkan.

Dirinya meminjam pernyataan Jorge Sampaoli mengenai penguasaan bola bukan hal yang perlu dipuja secara berlebihan. Pelatih asal Argetina yang pernah jadi nahkoda tim nasional Cili tersebut pernah membuat analogi mengenai filosofi bermain ball possession dengan counter attack.

"Ada satu perumpaan dari seorang pelatih Cili soal penguasaan bola. Ini seperti duduk dengan seorang wanita pada malam hari, membeli minuman untuknya, berbicara dengannya lalu ada laki-laki lain datang dan mengajaknya pergi. Jadi itu seperti melakukan penguasaan bola tetapi tidak bisa mencetak gol," tandas Bojan.

Daya sengat Persib di bawah komando Bojan Hodak di Liga 1 2023/2024 memang tidak perlu diragukan. Maung Bandung di regular series menjadi tim dengan catatan gol terbanyak berkat koleksi 65 gol.