3 Fakta Menarik di Balik Rekruitmen Bojan Hodak Sebagai Pelatih Persib Bandung

Pelatih asal Kroasia (Pengganti Luis Milla), Bojan Hodak
Sumber :
  • Screenshot berita tvonenews.com

VIVA Jabar - Manajemen Persib Bandung resmi membajak Pelatih asal Kroasia, Bojan Hodak sebagai pelatih kepala pengganti Luis Milla. Sisa kompetisi Liga 1 2023/2024, akan menjadi tanggung jawab Bojan Hodak agar meracik skuad Maung Bandung tampil lebih baik.

Bojan Hodak memimpin tim Persib Bandung usai meneken kontrak 1 musim. Sepeninggal Luis Milla, Bojan dihadapi tugas berat karena harus mengangkat Persib yang saat ini ada di papan bawah klasemen, agar meraih target empat besar di klasemen akhir. 

Lantas apa sebenarnya yang membuat Persib Bandung mendapuk Bojan Hodak sebagai juru taktik armada warisan Luis Milla itu.

Setidaknya, ada 3 fakta menarik yang mungkin membuat Persib tertarik pada Pelatih asal Kroasia ini.

Melansir tvOnenews.com, berikut 3 Fakta Pelatih Baru Persib Bojan Hodak: 

1. Berpengalaman di Sepakbola Malaysia

Bojan Hodak merupakan pelatih asal Kroasia dengan segudang pengalaman di Malaysia. Dia pertama kali menginjakkan kaki di Asia Tenggara ketika menjadi pelatih kepala di tim asal Malaysia, UPB MyTeam FC pada 2006 silam. 

Setelah itu Bojan Hodak mencoba peruntungan dengan menjadi pelatih kepala di Phonm Penh sampai akhirnya kembali lagi ke Malaysia. 

Pelatih asal Kroasia (Pengganti Luis Milla), Bojan Hodak

Photo :
  • Screenshot berita tvonenews.com

Setelah itu Bojan memimpin beberapa klub seperti Kelantan FC, Johor Darul Tazim, Malaysia U-19 hingga akhirnya memimpin klub asal Indonesia, PSM Makassar.  

Terakhir Bojan memimpin klub asal Malaysia, Kuala Lumpur FC sejak 1 Januari 2021 kemarin. Dia pun mencatatkan 79 pertandingan bersama Kuala Lumpur FC. 

2. Dikenal Blak-Blakan

Urusan Sepak Bola Pertandingan terakhir Bojan Hodak adalah Final Piala FA Malaysia. Kuala Lumpur menyelesaikan turnamen sebagai runner up Piala FA Malaysia setelah kalah dari Johor Darul Tazim. 

Ternyata Kuala Lumpur FC memiliki permasalah finansial dengan terlambat memberikan gaji.

Pelatih asal Kroasia (Pengganti Luis Milla), Bojan Hodak

Photo :
  • Screenshot berita tvonenews.com

Namun saat itu Bojan Hodak yakin tim tetap profesional dan keterlambatan gaji bukan jadi alasan.  

Bojan Hodak memang dikenal blak-blakan soal sepakbola. Dia pernah mengomentari kultur sepak bola Malaysia yang justru bertahan ketika timnya unggul di suatu pertandingan. 

3. Sempat Ingin Rombak Seluruh Pemain Asing PSM

Kapten tim PSM Makassar, Wiljan Pluim sempat terancam dari posisinya ketika Bojan Hodak memimpin klub pada 2020 lalu.  

Bojan Hodak bergabung pada Januari 2020 lalu. Saat itu, PSM Makassar tidak hanya bermain untuk Liga 1 tapi juga bertanding di ajang Kualifikasi Piala Asia.

Meski tak secara langsung, Bojan Hodak sempat mengesampingkan Wiljan Pluim. Bahkan ketika PSM lolos fase grup Piala Asia, Wiljan Pluim absen karena larangan pertandingan.  

Pelatih asal Kroasia (Pengganti Luis Milla), Bojan Hodak

Photo :
  • Screenshot berita tvonenews.com

Meski demikian, Pluim akhirnya tetap bermain di tiga pertandingan pertama Liga 1 2020 sampai akhirnya kompetisi dibubarkan karena Covid-19.  

Sampai akhirnya, Wiljan Pluim menjadi satu-satunya pemain asing yang bertahan di PSM Makassar. Setelah kontrak bersama PSM akhirnya selesai pada akhir 2020 dan dia pun hengkang ke Kuala Lumpur FC.