Media Korea Selatan Bela Pelatih Timnas Indonesia, Sebut Shin Tae-yong Ajaib!

Jabar – Shin Tae-yong, sang pelatih ajaib yang bisa bawa Timnas Indonesia ke puncak Piala Asia 2023. Itulah yang dikatakan oleh media Korea Selatan, Sports Chosun, yang mengapresiasi kinerja Shin Tae-yong bersama Skuad Garuda.

Shin Tae-yong tidak asing dengan tantangan dan tekanan. Ia pernah membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman, juara bertahan Piala Dunia, dengan skor 2-0 pada tahun 2018. Kemenangan itu disebut sebagai

"Keajaiban Kazan" karena terjadi di stadion Kazan Arena, Rusia. "Pelatih Shin selalu memberikan hasil ‘terbaik’ dalam situasi ‘terburuk’. Contoh yang representatif adalah 'Keajaiban Kazan'. Sebagai pelatih kepala Korea pada tahun 2018, ia membuat sejarah dengan mengalahkan Jerman di pertandingan terakhir penyisihan grup Piala Dunia Rusia," tulis Sports Chosun, dilansir dari tvOne News pada Minggu, 7 Januari 2023.

Kini, Shin Tae-yong kembali menunjukkan kemampuannya dengan membawa Timnas Indonesia ke babak final Piala Asia 2023.

Padahal, sebelumnya banyak yang meragukan kapasitasnya setelah Timnas Indonesia kalah dua kali dari Libya dalam pertandingan uji coba.

Timnas Indonesia tampil buruk dalam laga uji coba pertama pada 2 Januari 2024. Mereka dihajar Libya empat gol tanpa balas.

Lini belakang menjadi sorotan karena ada tiga blunder yang menyebabkan gol dilakukan Justin Hubner dan Jordi Amat.

Pada laga uji coba kedua, Timnas Indonesia kembali takluk dari Libya dengan skor 1-2. Meski secara permainan membaik, namun lini belakang masih bermasalah.

Rizky Ridho melakukan blunder yang menyebabkan gol. Lini depan juga masih tumpul sehingga banyak peluang terbuang percuma. Namun, Shin Tae-yong tidak menyerah.

Ia terus membenahi timnya dan menargetkan lolos dari Grup D Piala Asia yang dihuni Irak, Vietnam, dan Jepang. Misi tersebut dinilai cukup sulit karena secara peringkat FIFA pun, Timnas Indonesia jauh di bawah ketiga tim tersebut.

Namun, Shin Tae-yong membuktikan bahwa ia bisa membuat keajaiban. Timnas Indonesia berhasil menang atas Irak dengan skor 2-1 berkat gol dari Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.

Kemudian, mereka menahan imbang Vietnam dengan skor 0-0. Di laga terakhir, mereka mengejutkan Jepang dengan skor 1-0 berkat gol dari Evan Dimas.

Dengan hasil tersebut, Timnas Indonesia lolos ke babak final Piala Asia 2023 sebagai juara grup. Ini adalah prestasi yang luar biasa bagi Timnas Indonesia yang sebelumnya hanya pernah lolos ke Piala Asia dua kali, yaitu pada tahun 1996 dan 2007.

Sports Chosun juga memuji yang dilakukan Shin Tae-yong pada tahun pertama menangani Timnas Indonesia pada 2020 lalu.

Shin Tae-yong menempati urutan kedua kompetisi AFF 2020 dan pada akhirnya lolos ke Piala Asia lewat jalur kualifikasi.

"Indonesia berhasil meraih tiket ke final setelah melalui perjalanan berat melewati babak playoff dan babak kualifikasi ketiga jelang turnamen ini," bunyi pernyataan tersebut.

Shin Tae-yong kini menjadi sosok yang disegani dan dicintai oleh publik Indonesia. Ia diharapkan bisa membawa Timnas Indonesia meraih gelar juara Piala Asia 2023. Apakah ia bisa melakukannya? Kita tunggu saja

Jabar – Shin Tae-yong, sang pelatih ajaib yang bisa bawa Timnas Indonesia ke puncak Piala Asia 2023. Itulah yang dikatakan oleh media Korea Selatan, Sports Chosun, yang mengapresiasi kinerja Shin Tae-yong bersama Skuad Garuda.

Shin Tae-yong tidak asing dengan tantangan dan tekanan. Ia pernah membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman, juara bertahan Piala Dunia, dengan skor 2-0 pada tahun 2018. Kemenangan itu disebut sebagai

"Keajaiban Kazan" karena terjadi di stadion Kazan Arena, Rusia. "Pelatih Shin selalu memberikan hasil ‘terbaik’ dalam situasi ‘terburuk’. Contoh yang representatif adalah 'Keajaiban Kazan'. Sebagai pelatih kepala Korea pada tahun 2018, ia membuat sejarah dengan mengalahkan Jerman di pertandingan terakhir penyisihan grup Piala Dunia Rusia," tulis Sports Chosun, dilansir dari tvOne News pada Minggu, 7 Januari 2023.

Kini, Shin Tae-yong kembali menunjukkan kemampuannya dengan membawa Timnas Indonesia ke babak final Piala Asia 2023.

Padahal, sebelumnya banyak yang meragukan kapasitasnya setelah Timnas Indonesia kalah dua kali dari Libya dalam pertandingan uji coba.

Timnas Indonesia tampil buruk dalam laga uji coba pertama pada 2 Januari 2024. Mereka dihajar Libya empat gol tanpa balas.

Lini belakang menjadi sorotan karena ada tiga blunder yang menyebabkan gol dilakukan Justin Hubner dan Jordi Amat.

Pada laga uji coba kedua, Timnas Indonesia kembali takluk dari Libya dengan skor 1-2. Meski secara permainan membaik, namun lini belakang masih bermasalah.

Rizky Ridho melakukan blunder yang menyebabkan gol. Lini depan juga masih tumpul sehingga banyak peluang terbuang percuma. Namun, Shin Tae-yong tidak menyerah.

Ia terus membenahi timnya dan menargetkan lolos dari Grup D Piala Asia yang dihuni Irak, Vietnam, dan Jepang. Misi tersebut dinilai cukup sulit karena secara peringkat FIFA pun, Timnas Indonesia jauh di bawah ketiga tim tersebut.

Namun, Shin Tae-yong membuktikan bahwa ia bisa membuat keajaiban. Timnas Indonesia berhasil menang atas Irak dengan skor 2-1 berkat gol dari Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.

Kemudian, mereka menahan imbang Vietnam dengan skor 0-0. Di laga terakhir, mereka mengejutkan Jepang dengan skor 1-0 berkat gol dari Evan Dimas.

Dengan hasil tersebut, Timnas Indonesia lolos ke babak final Piala Asia 2023 sebagai juara grup. Ini adalah prestasi yang luar biasa bagi Timnas Indonesia yang sebelumnya hanya pernah lolos ke Piala Asia dua kali, yaitu pada tahun 1996 dan 2007.

Sports Chosun juga memuji yang dilakukan Shin Tae-yong pada tahun pertama menangani Timnas Indonesia pada 2020 lalu.

Shin Tae-yong menempati urutan kedua kompetisi AFF 2020 dan pada akhirnya lolos ke Piala Asia lewat jalur kualifikasi.

"Indonesia berhasil meraih tiket ke final setelah melalui perjalanan berat melewati babak playoff dan babak kualifikasi ketiga jelang turnamen ini," bunyi pernyataan tersebut.

Shin Tae-yong kini menjadi sosok yang disegani dan dicintai oleh publik Indonesia. Ia diharapkan bisa membawa Timnas Indonesia meraih gelar juara Piala Asia 2023. Apakah ia bisa melakukannya? Kita tunggu saja