Mantan Pemain Malaysia Kaget Lihat Peringkat FIFA Timnas Indonesia

Timnas Indonesia vs Vietnam.
Sumber :
  • PSSI

JabarAzlan Johar, mantan peain timnas Malaysia, memberikan pujian kepada Timnas Indonesia yang telah menunjukkan perkembangan pesat. Dia juga mengajak negaranya untuk mengambil contoh dari kerja keras yang dilakukan skuad Garuda.

Timnas Indonesia baru-baru ini berhasil melampaui peringkat FIFA Timnas Malaysia pada April 2024. Skuad Garuda naik delapan posisi dalam ranking FIFA April 2024 setelah meraih dua kemenangan atas Timnas Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Saat ini, Timnas Indonesia menduduki peringkat 134 dunia dan masih memiliki potensi untuk terus merangkak naik. 

Timnas Malaysia, pada kontrasnya, mengalami penurunan enam posisi dari peringkat 132 menjadi 138 dunia setelah kekalahan berturut-turut dari Oman dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Azlan Johar memuji persiapan matang yang dilakukan oleh Timnas Indonesia menjelang pertandingan resmi FIFA, sementara Timnas Malaysia, menurutnya, kurang dalam hal persiapan.

"Kita sekarang tidak hanya perlu menekan tombol panik, tapi semua orang perlu menyadari bahwa kita masih perlu belajar tentang persiapan, kita perlu tahu tentang persiapan yang matang," ujar Azlan Johar dikutip dari VIVA, Minggu.

"Kita istirahat, tim lain kerja keras. Kita lihat Indonesia, sebelum Kualifikasi Piala Dunia mereka berada di bawah kita, tapi tiba-tiba mereka bangkit dan mengalahkan Vietnam, tim yang peringkatnya lebih baik dari mereka," tambah Azlan.

Azlan menyoroti dua kekalahan Malaysia dari Oman, mengungkapkan bahwa para pemain kurang fit menjelang pertandingan penting tersebut karena istirahat panjang setelah tidak bermain di Liga Malaysia.

"Ini [peringkat Harimau Malaya] semua karena kekalahan dari Oman, terlihat jelas bahwa kami melakukan kesalahan sendiri yang menyebabkan kami kalah," tutur Azlan.

"Kami harus belajar dari kekalahan dan turnamen di kalender FIFA tidak bisa kami anggap enteng, kami harus mempersiapkan diri dengan matang. Saat kalah, kami tidak boleh mundur, kehilangan poin dan posisi terpangkas tim lain," ucapnya.