Nasib Rafael Struick di ASEAN Cup Masih Abu Abu

Rafael struick
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Jabar –Timnas Indonesia yang pada saat ini akan segera menurunkan Skuad U-22 dalam turnamen ASEAN championship pada bulan Desember yang akan mendatang meski dengan begitu ada kebanyakan pemain yang telah diprediksi berasal dari laga 1.

Dalam hal tersebut dikarenakan adanya turnamen yang dulunya bernama piala AFF itu bukanlah merupakan sebuah agenda FIFA matchday dan jadwalnya pasti akan berbenturan dengan kalender kompetisi diklub.

Hingga pada akhirnya pemain Indonesia yang bermain di luar negeri tidak dibolehkan untuk melepas klubnya dan bagi ketua umum PSSI juga telah mengiyakan hal tersebut sehingga tidak dapat memaksakan atau memanggil pemain seperti Ivar Jenner, Rafael Struick, dan juga Justin Hubner apabila klubnya tidak mengizinkan. 

“Saya nggak tahu apakah dilepas klub atau tidak,” ujar Erick.

Akan tetapi bagi ketua umum PSSI ini telah membocorkan bahwa Rafael Struick kemungkinan tidak dilepaskan oleh klubnya karena Struick ini baru dilepas saat Timnas lolos ke babak semifinal turnamen.

Akan tetapi untuk sementara dia juga belum pernah menjelaskan Kemungkinan terhadap para pemain abroad lainnya.

”Kalau Rafael (Struick) kemarin saya dengar Brisbane belum akan melepas, kalau semifinal dan final baru melepas,” ucapnya.

Dalam menghadapi sebuah turnamen 2 tahun itu dengan para pemain U-22 ternyata untuk Timnas Indonesia akan tetap diasuh oleh pelatih yang berasal dari Korea Selatan itu Shin Tae-yong dan juga telah ditargetkan oleh ketua umum PSSI untuk mencapai sebuah hasil yang tidak akan mengecewakan seperti turnamen-turnamen pada sebelumnya. 

Dan dia sendiri juga telah menginginkan bahwa Timnas Indonesia dapat memberikan sebuah performa yang terbaik. 

“Kan coach Shin-Tae Yong akan memimpin, saya sudah beri kesempatan,” ucap Erick Thohir.

“Targetnya kalau ikut, kita harus berikan yang terbaik,” imbuhnya.

Erick Thohir juga telah menekankan apabila dalam ASEAN Championship dapat diharapkan untuk bisa menjadi sebuah jembatan dalam membentuk Timnas U-23 yang matang untuk berlaga pada SEA Games 2025 yang akan mendatang akan tetapi perlu dia pahami bahwa keinginan berlatih yang siap mengakomodasi keinginan SYT.

“Saya sih inginnya pemain yang dipanggil semuanya U-22, supaya kita mempersiapkan untuk SEA Games,” pungkas dia.****