Karir Pelatih Patrick Kluivert Kandidat Kuat Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Shin tae-yong

Jabar – Berikut ini profil dan perjalanan karir Patrick Stephan Kluivert yang digadang-gadang menjadi kandidat kuat pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong. 

Nama Patrick Stephan Kluivert kembali riuh terdengar usai dirumorkan sebagai kandidat kuat penggati Shin Tae-yong untuk jadi pelatih Timnas Indonesia yang baru.

Patrick Kluivert Lahir di Amsterdam pada 1 Juli 1976, Kluivert mengawali karier profesionalnya di klub raksasa Belanda, Ajax Amsterdam. Di sinilah bakat alami sebagai seorang striker murni mulai terlihat. Dengan postur tubuh yang ideal, kecepatan, dan teknik individu yang mumpuni, Kluivert dengan cepat menjadi idola baru bagi para penggemar Ajax.

Puncak kariernya di Ajax adalah saat ia mencetak gol kemenangan pada final Liga Champions UEFA 1995. Gol tersebut sekaligus mengantarkan Ajax meraih gelar juara Liga Champions pertama dan terakhir mereka hingga saat ini. Prestasi gemilang ini membuat namanya semakin bersinar di kancah sepak bola Eropa.

Setelah menorehkan prestasi gemilang bersama Ajax, Kluivert kemudian melanjutkan kariernya di beberapa klub top Eropa seperti AC Milan, Barcelona, Newcastle United, Valencia, PSV Eindhoven, dan Lille. Di Barcelona, ia berpasangan dengan Rivaldo dan berhasil meraih gelar La Liga.

Di level internasional, Kluivert juga menjadi sosok yang sangat penting bagi Timnas Belanda. Dengan 40 gol dari 79 penampilan, ia menjadi salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang masa bagi De Oranje. 

Kluivert juga turut membawa Belanda tampil di beberapa turnamen besar seperti Piala Dunia dan Piala Eropa. Prestasi terbaiknya bersama timnas adalah saat meraih gelar top skor Euro 2000.

Setelah gantung sepatu, Kluivert kemudian menjajaki dunia kepelatihan. Ia memulai karier kepelatihannya sebagai asisten pelatih di beberapa klub, sebelum akhirnya mendapatkan kesempatan untuk menjadi pelatih kepala. 

Beberapa klub yang pernah ditangani oleh Kluivert antara lain Jong Twente, Timnas Curaçao, dan Adana Demirspor.

Pilihan PSSI untuk menunjuk Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia tentu bukan tanpa alasan. Beberapa faktor yang mungkin menjadi pertimbangan PSSI antara lain:

Pengalaman sebagai pemain top: Sebagai mantan pemain top dunia, Kluivert memiliki pengalaman yang sangat kaya dalam dunia sepak bola. Pengalaman ini tentu sangat berharga untuk dibagikan kepada para pemain Timnas Indonesia.

Pengalaman sebagai pelatih: Meskipun belum memiliki pengalaman melatih tim sebesar Timnas Indonesia, Kluivert telah menunjukkan kemampuannya dalam mengembangkan pemain muda.

Visi bermain menyerang: Sebagai seorang striker, Kluivert dikenal dengan gaya permainannya yang menyerang. Hal ini sejalan dengan keinginan PSSI untuk melihat Timnas Indonesia bermain lebih menyerang.

Jaringan luas: Sebagai sosok yang berpengaruh di dunia sepak bola, Kluivert memiliki jaringan yang luas. Jaringan ini dapat dimanfaatkan untuk mendatangkan pemain berkualitas atau menjalin kerja sama dengan klub-klub besar.

Dengan kehadiran Kluivert, diharapkan sepak bola Indonesia dapat mengalami kemajuan yang signifikan. Kluivert diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Timnas Indonesia, baik dari segi permainan maupun prestasi.

Patrick Kluivert adalah sosok yang sangat tepat untuk memimpin Timnas Indonesia. Dengan pengalaman, visi, dan jaringan yang luas, Kluivert memiliki potensi untuk membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi. Namun, Kluivert juga harus menyadari bahwa tantangan yang dihadapinya sangat besar. Dengan dukungan dari semua pihak, diharapkan Kluivert dapat membawa perubahan positif bagi sepak bola Indonesia.