Pengakuan Mengejutkan Megawati Hangestri di Media Korea Soal Nasib Karirnya di Red Sparks

VIVA Jabar –Megawati Hangestri yang merupakan salah satu pemain voli putri kembali membocorkan masa depannya setelah 2 musim bermain bersama Red Sparks.

Megawati Hangestri sendiri pun tidak malu lagi untuk bercerita soal kelanjutan kontraknya kepada mantan pelatih GS Caltex yaitu Chang Sang-hyun yang juga merupakan salah satu sahabat dari Ko Hee Jin.

Pada kedua mesin tersebut bersama Red Sparks kehebatan Megawati seolah-olah tidak terbendung lagi dalam menghantam lawan-lawannya dan terbaru Megawati tersebut telah mengukuhkan dirinya di posisi ketiga jajaran top V-League 2024/2025 dengan torehan sebanyak 709 poin.

Belum selesai di situ saja KOVO juga telah mengapresiasi sebuah penampilan Megawati dengan gelar MVP untuk putaran ketiga dan keempat yang sebenarnya bukan hanya digelar individu saja yang dicatat oleh Megawati akan tetapi juga memberikan sebuah pencapaian untuk Red Sparks pada musim ini.

Red Sparks yang secara meyakinkan telah bertengger di peringkat kedua klasemen V-League 2024/2025 setelah kemenangan atas GS Caltex membawa mereka menyalip Hillstate.

Yang pada sebelumnya Red Sparks ini berhasil melalui rekor sensasional yang pertama kali mereka dapatkan sepanjang sejarah klub yaitu 13 kemenangan secara beruntun.

Dengan begitu peluang Red Sparks dalam mengurangi kegemilangan musim lalu yang lolos ke play off juga terbuka sangat lebar apabila mereka tetap konsisten diputaran.

Dengan begitu kisah manis Megawati ini bersama Red Sparks tampaknya agak sedikit terganggu apabila mengacu kepada regulasi KOVO.

Sebuah otoritas oli Korea tersebut tidak mempunyai sebuah aturan untuk melarang pemain asing Asia bermain di satu klub dalam waktu tiga tahun yang berturut-turut.

Akan tetapi semua itu masih merupakan salah satu rumah belakang melalui sebuah wawancara media Korea tahun lalu Megawati juga telah mengatakan ingin coba kesempatan di tempat lain.

“Aku pastinya ingin bermain lagi sih, mungkin kalo bisa ke berbagai negara sih, mau nyoba ke berbagai negara juga gitu,” ungkap Mega dikutip dari Youtube The Spike.

“Apa harapan kamu di akhir musim ini?,” tanya Cha Sang-hyun selaku host.

“Pengen kasih satu bintang sih, pengen juara pasti ya pengen kasih satu bintang aja,“ jawab Mega.

Akan tetapi diserah jawaban tadi Megawati seseorang memberikan sebuah klub kalau kesempatan kali ini merupakan salah satu kesempatan terakhir di Red Sparks.

“Karena kan ini aku udah terakhir juga kan kontraknya. Nggak tau diperpanjang atau enggak,“ kata Mega dikutip dari YouTube Off the TV.

“Mungkin ya aku cuma pengen kayak gitu, kasih yang terbaik,” jelasnya

VIVA Jabar –Megawati Hangestri yang merupakan salah satu pemain voli putri kembali membocorkan masa depannya setelah 2 musim bermain bersama Red Sparks.

Megawati Hangestri sendiri pun tidak malu lagi untuk bercerita soal kelanjutan kontraknya kepada mantan pelatih GS Caltex yaitu Chang Sang-hyun yang juga merupakan salah satu sahabat dari Ko Hee Jin.

Pada kedua mesin tersebut bersama Red Sparks kehebatan Megawati seolah-olah tidak terbendung lagi dalam menghantam lawan-lawannya dan terbaru Megawati tersebut telah mengukuhkan dirinya di posisi ketiga jajaran top V-League 2024/2025 dengan torehan sebanyak 709 poin.

Belum selesai di situ saja KOVO juga telah mengapresiasi sebuah penampilan Megawati dengan gelar MVP untuk putaran ketiga dan keempat yang sebenarnya bukan hanya digelar individu saja yang dicatat oleh Megawati akan tetapi juga memberikan sebuah pencapaian untuk Red Sparks pada musim ini.

Red Sparks yang secara meyakinkan telah bertengger di peringkat kedua klasemen V-League 2024/2025 setelah kemenangan atas GS Caltex membawa mereka menyalip Hillstate.

Yang pada sebelumnya Red Sparks ini berhasil melalui rekor sensasional yang pertama kali mereka dapatkan sepanjang sejarah klub yaitu 13 kemenangan secara beruntun.

Dengan begitu peluang Red Sparks dalam mengurangi kegemilangan musim lalu yang lolos ke play off juga terbuka sangat lebar apabila mereka tetap konsisten diputaran.

Dengan begitu kisah manis Megawati ini bersama Red Sparks tampaknya agak sedikit terganggu apabila mengacu kepada regulasi KOVO.

Sebuah otoritas oli Korea tersebut tidak mempunyai sebuah aturan untuk melarang pemain asing Asia bermain di satu klub dalam waktu tiga tahun yang berturut-turut.

Akan tetapi semua itu masih merupakan salah satu rumah belakang melalui sebuah wawancara media Korea tahun lalu Megawati juga telah mengatakan ingin coba kesempatan di tempat lain.

“Aku pastinya ingin bermain lagi sih, mungkin kalo bisa ke berbagai negara sih, mau nyoba ke berbagai negara juga gitu,” ungkap Mega dikutip dari Youtube The Spike.

“Apa harapan kamu di akhir musim ini?,” tanya Cha Sang-hyun selaku host.

“Pengen kasih satu bintang sih, pengen juara pasti ya pengen kasih satu bintang aja,“ jawab Mega.

Akan tetapi diserah jawaban tadi Megawati seseorang memberikan sebuah klub kalau kesempatan kali ini merupakan salah satu kesempatan terakhir di Red Sparks.

“Karena kan ini aku udah terakhir juga kan kontraknya. Nggak tau diperpanjang atau enggak,“ kata Mega dikutip dari YouTube Off the TV.

“Mungkin ya aku cuma pengen kayak gitu, kasih yang terbaik,” jelasnya