Ini Janji Terakhir Ammar Zoni Kepada Suhendri Zoni, Mendiang Sang Ayah Sebelum Meninggal

Jabar – Ammar Zoni harus merelakan kepergian ayahnya, Suhendri Zoni, yang menghembuskan napas terakhir pada Sabtu, 24 Januari 2024.

Ayahnya meninggal setelah berjuang melawan penyakit kanker yang dideritanya sejak tahun lalu.

Namun, siapa sangka bahwa sebelum ayahnya berpulang, Ammar sempat berkesempatan untuk menjenguk dan mengucapkan janji terakhir kepada ayahnya.

Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum Ammar, Jon Mathias, yang juga menyaksikan momen haru tersebut.

"Dia sangat menyesal, nangis, dia merangkul bapaknya. Dia sedih, kondisinya dalam keadaan berkasus, masalah perkawinan,” ungkap Jon Mathias, dikutip dari Cumicumi.

Jon Mathias juga menceritakan bagaimana Ammar Zoni merasa terpukul karena tidak bisa mendampingi ayahnya di saat-saat terakhirnya.

Ia mengaku bahwa Ammar Zoni sangat menyesali perbuatannya yang membuatnya tidak bisa melihat dan merawat ayahnya. Selain itu, Ammar Zoni juga sedang menghadapi gugatan cerai dari istrinya.

"Secara mental dan naluri bisnis kedepannya juga dia masih kuat untuk bangkit. Dia bilang 'saya ini Om, harus bangkit, karena akibat perbuatan saya, tidak bisa melihat, tidak bisa merawat bapak, saya juga digugat cerai.' Jadi dia sangat menyesal sekali," ucap Jon Mathias.

Namun, Ammar Zoni tidak hanya berjanji pada pengacaranya, tapi juga ayahnya sendiri. Ia bersumpah tidak akan menyentuh barang haram yang telah membuatnya ditangkap polisi tiga kali berturut-turut.

"'Ini yang terakhir Om, saya bersumpah di depan mayat bapak saya,'” ucap Jon Mathias, mengulang ucapan kliennya.

"Dia sujud ke bapaknya, meluk bapaknya, dia bersumpah di situ dia tidak akan menyentuh narkoba lagi," imbuhnya.

Sebelumnya, Suhendri Zoni juga sempat menyampaikan perasaannya saat mengetahui bahwa anak sulungnya tertangkap lagi karena kasus narkoba.

Ia mengaku merasa malu karena Ammar Zoni sudah pernah tersandung kasus yang sama enam tahun yang lalu. Ia juga sangat menyayangkan hal ini karena Ammar Zoni sudah berkeluarga dan memiliki anak.

"Sebenarnya malu juga bapak,” kata Suhendri.

“6 tahun yang lalu sudah terjadi dan terjadi lagi sekarang,” lanjutnya

Jabar – Ammar Zoni harus merelakan kepergian ayahnya, Suhendri Zoni, yang menghembuskan napas terakhir pada Sabtu, 24 Januari 2024.

Ayahnya meninggal setelah berjuang melawan penyakit kanker yang dideritanya sejak tahun lalu.

Namun, siapa sangka bahwa sebelum ayahnya berpulang, Ammar sempat berkesempatan untuk menjenguk dan mengucapkan janji terakhir kepada ayahnya.

Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum Ammar, Jon Mathias, yang juga menyaksikan momen haru tersebut.

"Dia sangat menyesal, nangis, dia merangkul bapaknya. Dia sedih, kondisinya dalam keadaan berkasus, masalah perkawinan,” ungkap Jon Mathias, dikutip dari Cumicumi.

Jon Mathias juga menceritakan bagaimana Ammar Zoni merasa terpukul karena tidak bisa mendampingi ayahnya di saat-saat terakhirnya.

Ia mengaku bahwa Ammar Zoni sangat menyesali perbuatannya yang membuatnya tidak bisa melihat dan merawat ayahnya. Selain itu, Ammar Zoni juga sedang menghadapi gugatan cerai dari istrinya.

"Secara mental dan naluri bisnis kedepannya juga dia masih kuat untuk bangkit. Dia bilang 'saya ini Om, harus bangkit, karena akibat perbuatan saya, tidak bisa melihat, tidak bisa merawat bapak, saya juga digugat cerai.' Jadi dia sangat menyesal sekali," ucap Jon Mathias.

Namun, Ammar Zoni tidak hanya berjanji pada pengacaranya, tapi juga ayahnya sendiri. Ia bersumpah tidak akan menyentuh barang haram yang telah membuatnya ditangkap polisi tiga kali berturut-turut.

"'Ini yang terakhir Om, saya bersumpah di depan mayat bapak saya,'” ucap Jon Mathias, mengulang ucapan kliennya.

"Dia sujud ke bapaknya, meluk bapaknya, dia bersumpah di situ dia tidak akan menyentuh narkoba lagi," imbuhnya.

Sebelumnya, Suhendri Zoni juga sempat menyampaikan perasaannya saat mengetahui bahwa anak sulungnya tertangkap lagi karena kasus narkoba.

Ia mengaku merasa malu karena Ammar Zoni sudah pernah tersandung kasus yang sama enam tahun yang lalu. Ia juga sangat menyayangkan hal ini karena Ammar Zoni sudah berkeluarga dan memiliki anak.

"Sebenarnya malu juga bapak,” kata Suhendri.

“6 tahun yang lalu sudah terjadi dan terjadi lagi sekarang,” lanjutnya