Gelar Program Logistic Day, Pos Indonesia Berkomitmen Perkuat Industri Logistik Tanah Air
- Istimewa
Pos Indonesia berpengalaman melakukan kegiatan kurir dan logistik selama ratusan tahun mulai dari kiriman ritel, kiriman korporasi, penggarapan proyek pemerintah baik distribusi kiriman pemilu, distribusi bansos beras, distribusi set top box (STB), penyaluran BLT, pengiriman logistik KPU untuk pemilu, pemyalur bantuan subsidi upah dan penugasan pemerintah yang lainnya.
"Belum lama ini, kami juga sukses melaksanakan penugasan dari MPR RI untuk mengirimkan buku, ada ratusan ribu eksemplar yang dikirim ke seluruh Indonesia. Kami juga mendistribusikan surat tercatat pengadilan yang merupakan kerja sama dengan Mahkamah Agung. Volumenya sangat tinggi. Alhamdulillah kami dipercaya untuk mengirim kan surat pengadilan ini oleh MA," kata dia.
Pos Indonesia sebagai bagian dari organisasi pos dunia UPU (United Postal Union) dengan layanan atau service kiriman Pos Internasional ke-228 negara. Sehingga Pos Indonesia mampu berkolaborasi dengan semua pihak untuk melakukan distribusi semua kiriman internasional.
Menurut Prasabri Pesti, Pos Indonesia saat ini telah menjadi solusi bagi 1 juta pelaku usaha mikro kecil dan menengah, 5.000 koperasi besar hingga sedang, serta sekitar 1 juta aplikasi PosAja!. PosAja! adalah mobile aplikasi yang dapat digunakan oleh siapapun untuk melakukan pengiriman barang atau paket dari manapun, tanpa harus ke Kantor Pos atau outlet.
"Pos Indonesia memiliki layanan kurir dengan jangkauan terluas, meliputi Pos sameday, next day, dan reguler. Layanan tersebut dilengkapi dengan dashboard khusus yang dapat dimanfaatkan oleh customer untuk me-monitoring setiap kiriman yang dikerjakan oleh Pos Indonesia. Dashboard tersebut dapat melacak status kiriman hingga data penerima," jelas dia.
Senior Vice President Enterprise Business Pos Indonesia Arifin Muchlis mengatakan, kerja sama dengan MA adalah kerja sama spesial dan baru. Untuk kerja sama ini Pos Indonesia menyediakan fitur khusus untuk melaksanakan pengiriman surat ini.
"Kami melakukan sosialisasi bersama untuk pengiriman surat pengadilan ini, karena ada perlakuan khusus untuk surat pengadilan ini. Nanti akan ada treatment khusus. Kami juga menyiapkan dashboard di setiap satker, sehingga bisa melihat proses collecting sampai delivery," imbuh Arifin.