Lokasi Wisata 'Cam Thanh Water Coconut Village' Bekas Persembunyian Tentara Vietnam saat Agresi AS

VIVA Jabar - Negara-negara di Asia Tenggara dikenal memiliki perpaduan antara bentang alam dan budaya yang bernuansa eksotis. Salah satu negara Asia Tenggara yang memiliki destinasi wisata menarik dan pilihan kuliner lezat adalah Vietnam. 

Negara yang bersebelahan dengan Kamboja ini dikenal dengan kelezatan kulinernya yang mendunia. 

Selain itu, Vietnam juga terkenal dengan destinasi wisatanya yang unik dan menarik. Diantara Destinasi Vietnam yang dapat Anda kunjungi ialah tempat wisata Cam Thanh Water Coconut Village yang berada di Kota Hoi An. 

Lokasi wisata itu layak disebut 'Permata Tersembunyi' yang ada di Kota Hoi An karena lokasi tersebut dipenuhi pohon kelapa air atau yang dalam bahasa Vietnam disebut dengan Dừa nước. 

Konon pada awalnya, lokasi ini merupakan tempat persembunyian tentara Vietnam saat perang melawan Perancis dan juga Amerika. Tapi sekarang, lokasi ini disulap menjadi tempat wisata alam yang menarik.

"Dulunya waktu perang antara Amerika dengan Vietnam, tempat ini adalah tempat bersembunyi tentara vietnam, mereka sembunyi di sini. Sekarang tak ada perang lagi mereka manfaatkan tempat ini mereka manfaatkan jadi tempat wisata," kata salah satu warga Hoi An, Chau Quang Huong Duong.

Untuk masuk ke lokasi wisata ini, wisatawan perlu merogoh kocek sekitar 10 USD per orang.

Wisatawan dapat membeli tiket langsung di dermaga dan langsung menaiki perahu bulat berbentuk seperti mangkuk yang dikenal dengan sebutan Thuyền Thúng.

Kemudian pengunjung juga diberikan alat keselamatan seperti life jacket dan juga topi caping atau yang dikenal dengan sebutan Nón lá dalam bahasa Vietnam. 

Selama perjalanan di atas perahu, wisatawan tak akan bosan karena akan disuguhi pemandangan pohon kelapa air yang menakjubkan. 

Selain itu, juru mudi perahu juga akan menawarkan wisatawan sedikit atraksi dengan memutar perahu yang sedang dinaiki.

Atraksi tersebut terasa sangat menegangkan karena perahu berputar sangat cepat dengan kemiringan hampir 90 derajat. 

Jika berkenan, wisatawan dapat memberi tip juru mudi perahu dengan besaran 10 ribu VND atau 20 ribu VND.  

Setelah mengikuti atraksi putar perahu atau yang disebut dengan Quay thúng, wisatawan masih akan dihibur dengan keseruan lainnya. 

Wisatawan akan diajak berkumpul di tengah sungai bersama dengan rombongan lainnya.

Pada atraksi ini, wisatawan akan diajak berkaraoke dan juga berjoget bersama dengan warga lokal yang telah menunggu di tengah sungai lengkap dengan microphone dan sound system. 

Wisatawan dapat naik dan bergabung di atas Thuyền Thúng milik warga lokal tersebut untuk bernyanyi dan berjoget.

Setelah sekitar 15 menit bernyanyi dan berjoget, wisatawan akan diajak kembali melanjutkan perjalanan sampai kembali ke dermaga awal tempat menaiki Thuyền Thúng. 

Wisatawan juga dapat mencoba berbagai minuman segar yang ada di sekitaran lokasi wisata Coconut Village tersebut. 

Salah satu yang menjadi andalan adalah air kelapa segar yang dibanderol dengan harga 30.000 VND. 

Selain itu ada juga minuman Coconut Coffee yang juga jadi minuman andalan dan khas dari Coconut Village yang dibanderol dengan harga 35.000 VND. 

Perlu diketahui bahwa tempat wisata ini buka dari jam 07.00 pagi hingga 17.00 waktu setempat. 

Disarankan wisatawan agar datang ke Coconut Tour ini pada pagi hari sekitar jam 08.00 pagi atau 16.00 sore agar tidak terlalu ramai dan panas.  

Warga Negara Indonesia yang ingin berkunjung ke sini dapat menggunakan Vietjet Air yang memiliki rute terbang langsung dari Jakarta ke Ho Chi Minh dan Bali ke Ho Chi Minh. 

Setelah sampai di Ho Chi Minh, bisa melanjutkan penerbangan ke Kota Da Nang dalam waktu satu jam. Setelah tiba di Da Nang, wisatawan bisa menggunakan taksi untuk mencapai Coconut Village.