Kualanamu Buka Rute Penerbangan Bali-Medan-Chennai, Danau Toba Makin Mudah Bagi Wisman
- Pixabay
VIVA Jabar - Bandara Kualanamu Internasional Airport, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara siap menjadi pintu gerbang wisatawan mancanegara (Wisman), untuk menikmati dan menjelajahi destinasi pariwisata di Indonesia, terutama di Sumut
Hal itu diungkapkan Direktur Utama (Dirut) PT Angkasa Pura Aviasi (AP), Achmad Rifai pada acara Inaugural Flight Batik Air dengan rute Bali-Medan ke Chennai, kota terbesar negara bagian Tamil Nadu, India, Jum'at (11/8/2023) lalu.
"Bandara Internasional Kualanamu, siap untuk menjadi pintu gerbang wisatawan asing. Yang akan, menjelajahi destinasi di Indonesia maupun sebaliknya," ucap Achmad dalam acara yang digelar di lantai II Bandara Internasional Kualanamu itu.
Dengan hadirnya penerbangan Kualanamu-Chennai dan sejumlah penerbangan internasional, Achmad mengungkapkan, pihaknya terus melakukan inovasi dalam mengatur jalur transit penerbangan Internasional.
"Penerbangan internasional tersebut, dengan akses Internasional ke Domestik dan Internasional ke Internasional. Dan harapannya penerbangan multi konektivitas akan terus bertumbuh," sebut Achmad.
Dengan dibukanya rute penerbangan Bali-Medan-Chennai, diprediksikan akan menjadi potensi besar, dalam mendatangkan wisatawan mancanegara ke Tanah Air.
Terlebih, lanjut Dia, Sumut merupakan provinsi yang kaya akan destinasi wisata dan memiliki potensi wisata berkelas dunia seperti Danau Toba, Nias dan Bahorok, di Kabupaten Langkat.
"Ini momentum yang bersejarah yang menghubungkan untuk pertama kalinya. Antara Asia Selatan dan Indonesia yakni Bandara Kualanamu, Deli Serdang adalah bagian terdekat dengan negara Asia Selatan. India, Pakistan, Sri Langka dan Bangladesh," jelas Achmad.
Achmad mengungkapkan bahwa sudah lama ada ide-ide untuk mengadakan penerbangan antara Asia Selatan dan Indonesia bagian Barat. Dengan lalu lintas penerbangan cukup padat setiap harinya dengan melayani penerangan domestik dan internasional.
"Kualanamu adalah Bandara yang paling besar di bagian Barat Indonesia. Bandara yang sebelum Pandemi bisa sampai dengan 10,2 juta penumpang setahun. Kita sekarang sudah kembali normal penumpangnya," jelas Achmad.
Achmad mengatakan Kualanamu akan terus menambah penerbangan dan akan terus menambah hingga peningkatan penumpang yang ada.
Selama ini Bandara Kualanamu menjadi secara tradisional menghubungkan bandara tujuan di Asia Tenggara.
"Secara domestik bagian Barat Sumatera, Riau Kepulauan dan lain-lain itu menjadi tradisional wilayah cakupan adalah Bandara Kualanamu dan sekarang tambah. Kita menjadi Bandara pertama yang menghubungkan langsung secara historis dengan salah satu Bandara yang ada di India dalam hal ini Chennai," jelas Achmad.
Dengan rute penerbangan tersebut, Achmad mengucapkan terima kasih Lion Air Group yakni Batik Air mempercayai Bandara Kualanamu, untuk menjadi Bandara destination yang akan menghubungkan dengan Chennai.
"Saya berterima kasih dengan Departemen Perhubungan, pariwisata, Otoritas Bandara dan yang lain yang membuat penerbangan ini menjadi kenyataan," ucap Achmad.