Film Tin & Tina, Kisahkan Adopsi Anak Kembar yang Fanatik Agama Berujung Petaka
- intipseleb.com
VIVA Jabar – Masyarat tanah air khususnya pecinta film kembali disuguhkan tontonan menarik. Film Tin & Tina kini dapat ditonton di Indonesia melalui Netflix. Film ini dikabarkan masuk 10 besar trending di Indonesia.
Berkisah tentang sepasang suami istri, yang mengadopsi anak kembar bernama Tin dan Tina, film ini diadaptasi dari short movie asal Spanyol dengan judul yang sama dan dirilis pada tahun 2013 lalu.
Film bergenre horor ini mengambil latar di Spanyol di tahun 1980-an. Pada saat itu, seorang perempuan bernama Lola mengalami pendarahan internal sehingga dia harus kehilangan janin dalam perutnya. Lebih mengejutkan lagi, pihak dokter menyatakan bahwa Lola tidak akan bisa hamil kembali.
Setelah beberapa bulan berlalu, Lola dengan suaminya, Adolfo memutuskan untuk mengadopsi anak. Mereka pun mendatangi biara guna memilih anak untuk mereka adopsi.
Awalnya, niat mereka adalah untuk memilih bayi. Namun, ketika hati Lola tertuju pada si kembar Tin dan Tina, yang dia langsung merasa kasihan ketika mendengar mereka mengatakan tidak ada yang mencintai mereka, mereka memutuskan untuk membawa anak berambut pirang itu kembali ke rumah mereka.
Sayangnya, orang tua baru itu segera menyesali keputusan mereka. Tin dan Tina memiliki kepercayaan yang kuat pada Tuhan dan Alkitab, tetapi mereka mengambil kepercayaan ini secara ekstrem.
Ketika Lola dan Adolfo berjuang untuk menjaga anak-anak yang mereka asuh, mereka mengambil keputusan tentang masa depan mereka. Terobsesi dengan Kristus, Tuhan dan keselamatan, sikap dan perilaku mereka mengubah kehidupan keluarga mereka yang damai jadi penuh ketakutan.
Dikutip dari laman Review Geek sebagaimana dilansir intipseleb.com pada Rabu, 7 Juni 2023, beberapa bagian film Tin & Tina tidak nyaman untuk ditonton. Adegan itu bahkan bisa membuat seseorang mual.
Kendati demikian, ini bukan film sensasional atau ekploitatif di mana adegan kekerasan terjadi karena sutradara suka mengejutkan penontonnya.