Waspada! ChatGPT Jadi Senjata Rahasia Hacker, Kenali Serangan Siber Makin Canggih
- eSatu
VIVAJabar – Kecerdasan buatan (AI) yang seharusnya memudahkan hidup manusia kini justru menjadi ancaman baru di dunia siber.
ChatGPT, salah satu model AI paling populer, telah disalahgunakan oleh para hacker untuk melancarkan setidaknya 20 jenis serangan siber yang berbeda.
Salah satu ancaman terbesar yang muncul adalah serangan phishing yang semakin sulit dibedakan dari pesan asli.
Dengan bantuan ChatGPT, para penjahat siber bisa membuat email phishing yang sangat personal dan meyakinkan, seolah-olah berasal dari bank atau perusahaan yang kita kenal.
Ilustrasi Penipuan
Akibatnya, banyak orang yang tertipu dan memberikan informasi pribadi mereka kepada para penjahat.
Selain itu, ChatGPT juga digunakan untuk membuat malware secara otomatis. Para hacker hanya perlu memberikan instruksi singkat, dan ChatGPT akan menghasilkan kode berbahaya yang siap menyerang sistem komputer kita.
Hal ini membuat proses pembuatan malware menjadi jauh lebih mudah dan cepat.
Tidak hanya itu, ChatGPT juga digunakan untuk melakukan rekayasa sosial, yaitu memanipulasi orang agar melakukan sesuatu yang merugikan.
Dengan ChatGPT, pesan-pesan yang dibuat menjadi sangat persuasif sehingga sulit untuk ditolak.
Yang lebih mengkhawatirkan lagi, ChatGPT juga dapat digunakan untuk menyebarkan disinformasi atau berita bohong secara massal.
Hal ini dapat menimbulkan kekacauan dan memecah belah masyarakat.
