VKTR Teknologi Mobilitas Sediakan Bus Listrik Indonesia di KTT ASEAN ke-43
- Screenshot berita VivaNews
VIVA Jabar - Komisaris Utama PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), Anindya Bakrie mengungkapkan, kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) yang merupakan produk andalan, berkontribusi untuk mengurangi polusi udara. Sebab diketahui, VKTR menjadi pelopor bus listrik di Indonesia.
Hal itu dikatakannya saat menjadi pembicara pada ASEAN Climate Forum 2023 bertajuk ‘Establishing the ASEAN Role In Global EV Supply Chain’.
Di forum KTT ASEAN tersebut, dia pun berbagi pengalaman bagaimana kontribusi VKTR tersebut.
"Selain menceritakan pengalaman saya bersama @vktr_indonesia dalam merintis kendaraan listrik dan kontribusinya dalam mengurangi polusi, juga saya sampaikan mengenai potensi Indonesia di sektor EV dan dekarbonisasi. Bahkan dengan segala potensinya bisa menjadi pusat global EV supply chain," kata Anin lewat Instagramnya @anindyabakrie, Selasa (5/9/2023) lalu.
Anindya menuturkan, jika negara ASEAN berkolaborasi, dengan pasar dan pertumbuhan ekonominya besar. ASEAN diperkirakan akan bisa jadi hub EV dunia dan menjadi penyeimbang kubu Timur dan Barat.
"Ditambah dengan potensi renewable energy, bio diversity, dan lain-lain. maka ASEAN akan menjadi solusi," jelasnya.
Selain itu Anin juga menjelaskan, diskusi mengenai ASEAN dengan ekonomi dan populasi besar serta peluang di era perubahan iklim dan transisi energi.
"Juga bagaimana mewujudkan peluang sentralitas ASEAN senilai US$20Tn dan apa artinya bagi para CEO. Sehabis diskusi saya juga mendapatkan Certificate of Sustainability untuk 1,000 lbs of CO2e of Terrapass Verified Emissions Reductions," jelasnya.
Anin melanjutkan, selama KTT ASEAN bus listrik VKTR yang dipakai TransJakarta juga wara-wiri dalam acara tersebut.
Selain membantu transportasi peserta, panitia, bus-bus listrik tersebut juga memberikan pengalaman berkendara dengan transportasi masal berbasis EV selama acara.
"Dari acara dan diskusi-diskusi tersebut kami optimis bahwa banyak peluang di ASEAN yang menjanjikan dan jika kelola dengan baik bersama-sama akan menjadikan ASEAN kawasan yang damai, stabil, dan berkelanjutan. Yang akan membawa negara-negara anggotanya menjadi negara yang lebih maju dan sejahtera," imbuhnya.