R Ditetapkan Tersangka, MKD Bakal Gelar Rapat Internal Bahas Soal Kode Etik

Kasus 'Kematian Andini', Wakil Ketua MKD DPR RI (Imron Amin)
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya resmi menetapkan terduga pelaku penganiayaan terhadap Dini Sera Afrianti (DSA) atau Andini, Gregorius Ronald Tannur (GRT) alias Ronald sebagai tersangka.

Tidak akan Jalani Sumpah WNI di Indonesia, Kevin Diks Batal Dinaturalisasi?

Dalam keterangan conferensi pers pada Jum'at, 6 Oktober 2023, Kapolrestabes Surabaya menjelaskan, atas tindakan penganiayaan tersebut, Ronald dikenai sanksi hukuman 12 tahun penjara.

Buntut dari kejadian itu, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) akan menggelar rapat internal terkait kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak dari anggota Komisi IV DPR RI Edward Tannur berinisial GRT.

PSSI Tegaskan Pemain Keturunan Timnas Indonesia Tidak Dibayar untuk Naturalisasi

"MKD akan melakukan rapat internal dan akan mendalami apakah ada pelanggaran kode etik," kata Wakil Ketua MKD Imron Amin dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (6/10/2023) dilansir dari VIVA

Resmi Disahkan Naturalisasi Kevin Disk, PSSI Menaruh Banyak Harap

Menurut Imron, rapat internal MKD akan digelar dalam waktu dekat, sembari menunggu perkembangan investigasi lebih lanjut kasus penganiayaan berujung maut yang tengah ditangani oleh Polrestabes Surabaya tersebut.

"Kami juga menunggu perkembangan apakah ada pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh orang tua yang diduga pelaku dari penganiayaan tersebut sampai menghilangkan nyawa seseorang," ujarnya

Selanjutnya, pihak MKD mempercayakan penyidikan kasus ini kepada penyidik Polrestabes Surabaya yang masih melakukan pemeriksaan dan mengumpulkan alat-alat bukti serta rekaman kamera CCTV terkait peristiwa penganiayaan di Surabaya, Jawa Timur, yang viral di media sosial itu.

Kasus

Photo :
  • Screenshot berita tvonenews.com

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, terkait kasus yang menyeret keluarga politisi PKB, Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal mengaku telah mendapatkan konfirmasi langsung dari ayah kandung terduga pelaku, Edward Tannur.

"Kami telah mengkonfirmasi kepada anggota Fraksi PKB DPR RI atas nama Edward Tannur, dan beliau membenarkan jika R adalah putranya," kata Cucun dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (6/10/2023)