4 Macam Kuliner Khas Madura, Rasa Otentik Tapi Mulai Langka

Destinasi Kuliner, Bebek Songkem (Madura)
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar - Madura tidak hanya populer dengan destinasi wisata bahari atau pantai semata. Madura menyimpan ragam aneka kuliner tradisional tapi belakangan mulai pudar dan langka.

Game Simulasi Toko Roti dan Kue, Cocok Bagi Anda uang Suka Kulineran

Selama ini, publik cukup mengenal beberapa sajian khas Madura berupa sate dan sotonya. Kedua sajian ini memang legendaris karena dapat dengan mudah ditemui hampir di seluruh Indonesia. Karena Gerai dan Lapak penjualannya tersebar di seluruh Tanah Air.

Namun ada beberapa kuliner yang menjadi ciri khas Madura lainnya yang tidak kalah lezatnya. Selain itu, kuliner ini juga otentik dan langka. Dan kemungkinan hanya bisa ditemui di Pulau Madura saja. 

Bhrisco Jordy, Sang Inspirator: Menyalakan Pelita Pendidikan di Pulau Mansinam

Berikut ini adalah 4 kuliner Otentik Madura yang Bikin Lidah bergoyang : 

Map Bermuda Hingga Nexterra Di Game Free Fire

1. Bebek Songkem

Menu ini adalah makanan yang terbuat dari bebek yang dikukus selama tiga sampai empat jam dengan bumbu garam, bawang merah, bawang putih, cabai dan rempah-rempah. 

Bebek ini disajikan dengan posisi leher dan kepala ditekuk menunduk, menyerupai posisi orang yang sedang sungkem. 

Destinasi Kuliner, Bebek Songkem (Madura)

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

Bebek songkem merupakan simbol penghormatan dan terima kasih masyarakat Madura kepada kiai mereka, yang mengajari anak-anak mengaji. 

Bebek songkem biasanya dibawa oleh wali murid sebagai buah tangan ketika datang ke rumah kiai untuk songkeman.

2. Kaldu Kokot 

Sajian ini adalah makanan yang terbuat dari kaki sapi yang direbus hingga empuk dan lembut. 

Kaki sapi ini dicampur dengan kuah yang diracik dari bawang merah, bawang putih, lada, garam, penyedap rasa, bawang goreng, dan daun bawang. 

Destinasi Kuliner, Kaldu Kokot (Madura)

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

Kaldu kokot memiliki aroma khas yang berasal dari batang pisang yang digunakan untuk mengukus kaki sapi. 

Kaldu kokot merupakan makanan favorit masyarakat Madura karena kaki sapi dianggap sebagai bagian daging yang bergizi dan murah. 

3. Topak Ladeh 

Hidangan ini adalah makanan yang terbuat dari singkong yang direbus hingga lunak dan kemudian ditumbuk hingga halus. 

Singkong ini disajikan dengan kuah santan yang dibumbui dengan cabai, garam, gula merah, dan daun salam. 

Di Sumenep, jenis makanan Topak Ladeh ini biasanya dimakan sebagai pengganti nasi atau sebagai camilan. 

Topak ladeh merupakan makanan tradisional Madura yang sudah ada sejak zaman kerajaan Sumenep. 

Topak ladeh dianggap sebagai makanan sederhana yang bisa mengenyangkan dan memberi energi.

4. Campur Lorjuk

Kuliner yang satu ini merupakan hidangan yang terdiri dari lorjuk (sejenis kerang) yang dimasak dengan bumbu rempah-rempah, santan, dan cabai. 

Destinasi Wisata, Campur Lorjuk (Madura)

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

Campur lorjuk biasanya disajikan dengan nasi putih atau lontong, sambal, dan lalapan.

Itulah empat kuliner Madura yang otentik dan sudah langka. Jika ingin berwisata ke Madura, Anda bisa menggunakan kapal ferry, dan naik kapal dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Atau jalan darat melewati Jembatan Suramadu.

Jika ingin menghemat waktu Anda juga bisa terbang ke Madura dari Juanda Airport di Surabaya, dan mendarat di Bandar Udara Trunojoyo di Kabupaten Sumenep