Pertamina Berencana Hapus Pertalite, Begini Kata Jokowi

Presiden Jokowi saat di Bandara Internasional Kualanamu
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar - Belakangan ini masyarakat dihebohkan dengan rencana PT Pertamina (Persero) akan menghapus Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite pada tahun 2024 mendatang. Pertamina menyatakan, hanya akan menjual BBM jenis Pertamax yang terdiri dari 3 produk.

Erick Thohir Tuai Pujian Keberhasilan Memimpin PSSI Tingkatkan Prestasi Timnas Indonesia

Tentu saja ini snagat mengejutkan masyarakat, karena yang kita tahu BBM jenis Pertalite merupakan BBM dengan harga paling rendah dan menjadi pilihan bagi masyarakat yang ber-ekonomi menengan kebawah. 

Merespons hal itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum mendapatkan informasi terkait Pertamina yang akan menghapus Pertalite.

Cegah Kelangkaan, DKP Usul 360KL Solar Bersubsidi ke Pertamina

"Belum, saya belum dapat informasi itu," ujar Jokowi di Nusantara Hall ICE BSD, Tangerang Kamis, 31 Agustus 2023. 

Sebelumnya diberitakan, PT Pertamina menyatakan, jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) gasoline atau bensin yang dijual pada tahun 2024 hanya Pertamax yang terdiri dari 3 produk. Nantinya, produk Pertalite tidak lagi akan ditemui di SPBU alias dihapus.

Bidan Rosmiati Pahlawan Kesehatan Ibu Dan Anak

Petugas SPBU Sedang Melayani Masyarakat

Photo :
  • Viva.co.id

Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan, dua tahun lalu, Pertamina telah memulai program Langit Biru. Untuk program pertama, pihaknya telah menaikkan BBM subsidi RON 88 menjadi RON 90.  

"Nah ini kita lanjutkan sesuai rencana adalah Program Langit Biru tahap dua. Di mana subsidi kita naikkan dari RON 90 ke RON 92, karena aturan KLHK menyatakan oktan number yang boleh dijual di Indonesia itu minimum 91," kata Nicke dalam rapat bersama Komisi VII DPR RI Rabu, 30 Agustus 2023.

Nicke menuturkan, pada tahun depan Pertamina hanya akan menjual tiga produk bensin saja yakni Pertamax Green 92, Pertamax Green 95 dan Pertamax Turbo.

"Sehingga nantinya tahun depan akan hanya ada tiga produk pertama Pertamax Green 92 dengan mencampur RON 90 dengan 7 persen etanol kita sebut e7. Kedua Pertamax Green 95 mencampur Pertamax dengan 8 persen etanol, ketiga Pertamax Turbo," jelas Nicke.