KTNA Optimistis Indonesia Bakal Jadi Lumbung Pangan 2045

Ilustrasi jagung
Sumber :
  • Istimewa

Salah satu varietas tanaman yang tengah diteliti oleh BRIN saat ini adalah bawang merah dengan fokus perhatian pada  akselerasi perakitan varietas unggul bawang merah berbasis bioteknologi menghadapi dampak perubahan iklim.

Syngenta Indonesia Bina Ratusan Petani di Sentra Jagung Nasional

Bioteknologi ini ditujukan untuk perbaikan sifat tertentu. Misalnya tahan terhadap penyakit, produktivitas tinggi dan lainnya. Bioteknologi yang digunakan dalam kegiatan ini adalah marka molekuler sebagai alat untuk seleksi klon-klon bawang merah yang membawa sifat yang diinginkan. Jadi, varietas hasil seleksi molekuler ini nanti aman untuk dibudidayakan. Sehingga, petani bisa menggunakan varietas bawang merah yang sudah ada sentuhan bioteknologinya itu.

“Bioteknologi aman dan sangat diperlukan, bukan hanya oleh petani, tetapi juga oleh peneliti atau pemulia dalam merakit varietas. Petani memanfaatkan varietas yang dihasilkan oleh peneliti atau pemulia,” tegas Tri Joko Santoso.

Rizal Khairul Sebut Butuh Generasi Muda Bernyali Perubahan Guna Wujudkan Indonesia Emas 2045

Contoh lain keunggulan benih bioteknologi adalah benih jagung yang memiliki keunggulan ganda yaitu tahan penggerek batang dan juga herbisida. Dengan keunggulan ganda tersebut, varietas jagung ini akan membuat petani dapat menekan ongkos produksi, meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen. Pasalnya, jagung bioteknologi ini dapat meningkatkan hasil sekitar 10-15 % dibandingkan varietas sama yang non bioteknologi, sehingga apabila ditanam secara luas dapat mendongkrak panen jagung dari rata-rata nasional sebesar 5,3 ton per hektar menjadi sekitar 7 ton per hektar.

Benih jagung bioteknologi telah digunakan oleh petani di sejumlah negara di dunia sejak tahun 1990-an. Di Indonesia, varietas jagung ini telah mendapatkan sertifikasi aman pangan, pakan, dan lingkungan oleh BPOM, Kementerian Pertanian dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Keberadaan varietas jagung bioteknologi ini akan membuat akses petani Indonesia terhadap benih unggul akan sama dengan petani di luar negeri sehingga diharapkan produktivitas jagung dan daya saing petani Indonesia tak akan kalah dari petani negara lain serta target agar Indonesia menjadi lumbung pangan pada 2045 tercapai.

Kabupaten Subang Dilirik untuk Pengembangan Produksi Jagung Nasional