Jaga Tumbuh Kembang Anak Indonesia, Kreasi Bhayangkari Nusantara 2023 Gelar Talkshow Stunting

Kreasi Bhayangkari Nusantara 2023
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Jabar – Gelaran Bazar Kreasi Bhayangkari Nusantara (KBN) 2023 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat sudah memasuki hari ke-4 pada Sabtu, 23 September 2023. Pengunjung pun terus meramaikan gelaran tersebut.

Wauw! Iis Dahlia Dipinang Banyak Partai Politik Sejak 15 Tahun Lalu, Ini Responnya

Berdasarkan informasi yang dihimpun tim VIVA Jabar, diketahui sebanyak 488 UMKM Bhayangkari dari seluruh Indonesia, termasuk dari jajaran 34 Polda. Beberapa jajaran lainnya hadir dari berbagai provinsi di Tanah Air seperti batik, kain tenun, bordiran, bahan daur ulang, kue kering, kue basah, makanan bergizi Filo dan makanan khas daerah berbagai kuliner menggugah selera, seperti makanan khas Sunda Cek Kokom dengan rasa istimewanya mendapat antusias besar dari para pengunjung yang datang ke Bazar KBN di JCC. Tak ketinggalan stan Dapoer Umum yang juga dipenuhi pengunjung. 

Dalam event tersebut juga diadakan Talkshow Makanan Sehat Bergizi Praktis untuk Mengatasi Kondisi Stunting Pada Anak-Anak Indonesia bersama Wakil Sekretaris Umum (Sekum) Bhayangkari, Ny Kiki Wahyu Hadiningrat, Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr. Lovely Daisy, Widi Mulia (Artis) dan Aliyah Latief. 

Peringati Hari Gizi Nasional, PT Nestlé Indonesia Dukung Percepatan Penurunan Angka Stunting

Disampaikan Kiki Wahyu Hadiningrat, Bhayangkari sangat konsern membantu pemerintah dalam menekan angka stunting (Anak Kuran Gizi) di Indonesia. 

“Stunting ini dari tahun ke tahun alami peningkatan. Karena itu kami adakan takshow ini bersama dengan ibu-ibu untuk menedukasi dan juga mendukung Ibu Indonesia untuk memenuhi gizi anak-anak demi mencegah terhambatnya tumbuh kembang anak-anak Indonesia. Makanan bergizi dan berprotein tiinggi snagat baik mendukung pertumbuhan Anak Indonesia,” kata Kiki Wahyu Hadiningrat pada Sabtu, 23 September 2023.

Pemkab Purwakarta Targetkan Kasus Stunting hanya Tinggal 14 Persen di 2024, Ewindo Ikut Andil

“Kami (Bhayangkari) juga selalu mengadakan penyuluhan ke berbagai daerah guna menekan angka stunting melalui posyandu-posyandu di berbagai wilayah. Kita lakukan penyuluhan sampai ke pelosok-pelosok untuk menjaga tumbuh kembang anak-anak Indonesia,” sambungnya. 

Ditambahkan dr. Lovely Daisy, tanda-tanda anak stunting yakni terlihat dari tinggi dan juga panjang badannya. Bila tumbuh kembangnya terlihat tidak proposional, maka bisa dipastikan anak tersebut kurang gizi (Stunting).

Halaman Selanjutnya
img_title