Geger Kuburan Massal Ampuh Cegah Orang Buang Sampah Sembarangan, KDM Sarankan Ini Agar Lebih 'Sakral
- Istimewa
Sementara itu Kang Dedi Mulyadi menilai orang Indonesia memang lebih takut dengan hal mistik dan atau pamali dalam istilah Sunda dibanding dengan peraturan atau undang-undang yang ada.
Hal tersebut terbukti dari sejumlah aturan yang dibuat justru tetap dilanggar. Sementara keberadaan kuburan yang dianggap tempat sakral justru sukses membuat orang tak lagi buang sampah sembarangan.
“Ini lebih bagus sampai ujung buat kuburannya karena di sana tadi saya menemukan juga ada sampah. Nanti dikasih tulisan taman kuburan kemudian ditanami kamboja pasti indah bersih,” ucap KDM.
KDM pun sempat berdoa di sekitar makam. Ia mendoakan agar para pelaku cepat disadarkan pikirannya, dibersihkan hatinya dan dikuatkan imannya karena kebersihan sebagian dari iman.
“Jadi orang yang buang sampah di sini orang yang sudah mati, mati pikirannya, terkubur hatinya. Yang suka buang sampah di mana saja, tidak tahu aturan, tidak mempertimbangkan dampaknya bagi orang lain, kalian lebih dari binatang, kalian telah mati keimanannya, apalagi yang buang limbah ke sungai itu lebih bahaya lagi,” ujarnya.
Ia pun mengapresiasi pihak desa yang memiliki komitmen kuat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Hal tersebut patut dicontoh agar desa-desa di Indonesia bisa mengelola sampah dengan baik.
“Pokoknya top, Desa Cinangka,” pungkas Kang Dedi Mulyadi.