Ngefans ke Prabowo, Sopir Truk Ini Bakal Menikah Usai Idolanya Menang Pilpres
- Istimewa
VIVA Jabar – Kang Dedi Mulyadi (KDM) tak sengaja bertemu truk yang di belakangnya terdapat gambar foto Capres Prabowo Subianto saat melintas di Jalan Tol Cipali belum lama ini.
Setibanya di rest area, KDM memberhentikan truk tersebut dan menumpang untuk pulang ke Lembur Pakuan Subang. Saat didekati truk terdapat gambar foto Prabowo Subianto ketika muda memakai baret merah khas Kopassus
Di sampingnya terdapat tulisan ‘KITA SEMUA SAMA DI HADAPAN TUHAN tapi aku di ciptakan lebih tampan dari kalian’. Sementara di bawah foto terdapat pula tulisan ‘Tak Mungkin Capai Kesejahteraan Tanpa Ada Kepercayaan Rakyat Pada Elitnya’.
“Kalau yang tampan ini itu ngarang sendiri tulisannya dapat dari internet. Kalau yang satu lagi itu kata-kata Pak Prabowo,” ucap sopir truk bernama Danu itu.
Danu mengatakan ia sengaja membuat gambar dan tulisan di belakang truk miliknya karena ngefans pada Prabowo yang dinilainya sebagai sosok yang tegas, memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi, Ikhlas walaupun sering dikhianati.
“Saya pernah lihat di media ada salah satu calon bilang kalau Pak Prabowo maju dia tidak akan maju, tapi sekarang tetap maju. Orang dibesarkan, sudah besar jadi lawan. Pokoknya Pak Prabowo itu orangnya Ikhlas,” ucapnya.
Bahkan pria yang masih lajang di usia 38 tahun ini berencana akan menikah di tahun depan. Selama ini ia lama membujang karena terlalu sibuk bekerja mencari setoran untuk melunasi truk yang dibelinya sejak lima tahun lalu.
“Insyaallah Bulan Haji mau menikah, dukung Pak Prabowo dulu menang jadi presiden,” ujarnya.
Saat ditanya harapannya pada Capres nomor urut dua itu, Danu mengatakan ke depan diharapkan Prabowo bisa lebih memaksimalkan subsidi terutama bagi mereka yang bekerja di sektor angkutan barang dan jasa.
Selama ini sejumlah kebutuhan pokok, BBM hingga tarif tol terus naik. Sementara ongkos angkutan masih tetap sehingga mengurangi pendapatan sopir dan kernet.
“Harapannya ada subsidi khusus seperti kita supaya pendapatan meningkat. Kalau sekarang kan operasional makin tinggi tapi ongkosnya tetap,” katanya.
Terkait hal tersebut KDM pun akan menyampaikannya langsung ke Prabowo yang kini berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka. Salah satu solusinya adalah memberikan subsidi DP pada sopir untuk membeli truk, angkot atau taksi.
Sehingga, kata KDM, dengan seperti itu maka sopir bisa menjadi tuan untuk dirinya sendiri dan tidak tergantung pada setoran pada bos pemilik angkutan.
“Sehingga ke depan biaya angkutan bisa menjadi murah dan berimbas pada harga jual yang relatif stabil,” ujar Kang Dedi Mulyadi.