Pos Indonesia Salurkan Bantuan Pangan Beras Periode Desember untuk NTT

Penyaluran Bantuan Pangan Beras di NTT
Sumber :
  • Istimewa

“Setiap penerima bantuan pangan akan mendapatkan beras sebanyak 10 kg yang diberikan langsung berdasarkan nama keluarga penerima manfaat,” kata Tonggo Marbun.

Langkah Strategis Pemkab Purwakarta Capai Target Produksi Ratusan Ribu Ton Beras Tahun 2024

Tahun ini Pos Indonesia dipercaya untuk membantu penyaluran bantuan pangan beras di NTT, diantaranya di tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Manggarai, Manggarai Timur, dan Manggarai Barat. Total penerima bantuan pangan di tiga kabupaten tersebut sebanyak 914.019 PBP. 

Pada periode Desember 2023 ini, terdapat 147.921 PBP yang terdiri atas 53.280 PBP di Kabupaten Manggarai, 53.113 PBP di Manggarai Timur, dan 41.528 PBP di Manggarai Barat. Jumlah penerima bantuan beras periode Desember 2023 mengalami penambahan, dari data sebelumnya. Penambahan tersebut sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

PosIND Buka Layanan Kargo Bagi Jamaah Haji Kirim Barang ke Tanah Air

Senior Vice President Enterprise Business Pos Indonesia Arifin Muchlis mengatakan, Pos Indonesia berkomitmen mendistribusikan bantuan beras pemerintah sesuai jadwal dan tepat sasaran. Pos Indonesia mengerahkan SDM dan armada yang dimiliki untuk menyukseskan distribusi beras tersebut. 

Untuk memastikan distribusi beras tepat sasaran, Pos Indonesia menggunakan platform digital face recognition dan geo tagging. Semua proses distribusi tersebut bisa dicek secara real time melalui dashboard. 

Miris! Siswi SMA Ini Dilarang Ikut Ujian Lantaran Nunggak Uang Sekolah Rp50 Ribu

“Kami juga telah berhasil mendistribusikan bantuan pangan beras ini di wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan beberapa daerah lainnya di Indonesia,” kata Arifin Muchlis. 

Arifin menyebutkan, Pos Indonesia selalu berkoordinasi dengan Perum Bulog dan pemerintah daerah (Pemda) dalam pendistribusian beras tersebut. Termasuk memberikan jaminan penggantian jika ditemukan terdapat beras yang tidak layak konsumsi dan kurang jumlah.