Targetkan Raih 65 Persen Suara, Gerindra Optimis Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka
Sumber :
  • Berbagai Sumber

VIVA JabarPartai Gerindra nampaknya semakin percaya diri untuk memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran. Namun, optimisme tersebut tidak datang begitu saja, tapi dibangun dengan target pendapatan suara di berbagai daerah.

Memiliki Karakter Yang Kuat, Ini Jejak Karir Sekertaris DPRD Subang Tatang Supriatna

Saat Konsolidasi Relawan Prabowo-Gibran di Bandung, Aris Marsudianto selaku Ketua Badan Pemnenagan Pemilu (Bapilu) Partai Gerindra Jawa Barat mengaku optimistis TKD Jawa Barat bisa membawakan kemenangan bagi Prabowo-Gibran.

"Semoga dengan konsolidasi ini semuanya semakin kompak dan solid memenangan Prabowo-Gibran satu putaran," ujar Aris pada Sabtu, 6 Januari 2024.

Rem Blong Picu Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka

Photo :
  • viva.co.id

Berbeda dengan Ridwan Kamil, Aris pun memasang target kemenangan yang sedikit lebih tinggi, yaitu 65 persen.

Penghentian Perkara Melalui Restorative Justice, Dua Tersangka Penadah Ranmor Menangis Bahagia

"Targetnya kami ga muluk-muluk di Jawa Barat minimal 65 persen ajalah. Semua 27 Kabupaten/Kota akan kami garap untuk menyosialisasikan Prabowo-Gibran. InsyaAllah Prabowo-Gibran menang tebal di Jawa Barat, saya meyakini itu," kata Aris. 

Kemudian, Aris menegaskan bahwa dirinya menyayangkan adanya black campaign. Ia mencontohkan praktik-praktik kampanye negatif itu seperti menjelekkan calon yang lain.

"Persaingan merupakan hal biasa dalam kontesasi. Yang penting sehat, tidak saling menjelekkan," ujarnya usai.

Aris juga menyinggung para pembesar partai politik yang suka menjelekkan calon lain. Menurutnya, wawasan kebangsaannya perlu dipertanyakan.

"Jadi kalau saya melihat ada pembesar partai, petinggi partai, sekjen partai, menjelekkan calon lainnya, bagi saya patut dipertanyakan," ucapnya.

Pihaknya yang mengusung pasangan Prabowo-Gibran saat ini fokus berkampanye dengan melakukan pendekatan langsung kepada masyarakat melalui media sosial maupun kampanye terbuka.

"Lalu, ada program pemberian susu dan makan siang gratis. Intinya berbuat baik pada masyarakat, menunjukkan bahwa kami mempunyai program, visi, terobosan, dan gagasan yang kuat untuk membawa Indonesia ini cepat menjadi 5 besar dunia," tuturnya.