Menteri ESDM Ungkap Sub Pangkalan Jadi Solusi Pengawasan Potensi Kebocoran Subsidi Negara

Gas Elpiji 3 Kg
Sumber :

JabarSub Pangkalan diharapkan menjadi solusi dari pemerintah untuk menutupi potenso kebocoran subsidi negara dalam pendistribusian gas LPG 3Kg.

Daniel Mutaqien Dukung Pencabutan Izin Tambang oleh Menteri ESDM di Raja Ampat

Hal tersebut diungkapMenteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, buka suara terkait polemik subsidi Liquified Petroleum Gas (LPG) 3 Kg atau gas melon yang ramai diperbincangkan. 

Bahlil mengungkapkan ada potensi kebocoran subsidi negara hingga Rp26 triliun akibat lemahnya pengawasan distribusi gas melon di tingkat pengecer

Pemerintah Jaga Investasi dan Lingkungan Lewat Evaluasi Tambang Pulau Gag

"Perintah Presiden Prabowo ke semua orang di kabinet adalah memastikan uang negara satu sen pun harus sampai ke masyarakat, tepat sasaran, apalagi LPG ini menyangkut hajat hidup orang banyak," tegas Bahlil dikutip Viva Jabar dari kanal Viva Grup, Sabtu 8 Februari 2025.

Ia menjelaskan, dari total subsidi LPG sebesar Rp87 triliun per tahun, kerugian mencapai 25-30 persen karena permainan harga di titik distribusi tertentu. 

Langkah Tidak Lazim Bahlil: Terobosan atau Risiko Baru bagi Lifting Minyak RI?

Harga gas melon yang disubsidi pemerintah seharusnya maksimal Rp18.000–Rp19.000 per tabung. 

Namun, di lapangan, masyarakat membeli dengan harga Rp25.000 hingga Rp30.000 akibat celah pengawasan di antara pangkalan dan pengecer.

Halaman Selanjutnya
img_title