5 Arti Sesat Versi Ponpes Al Zaytun Indramayu
- Viva.co.id
VIVA Jabar – Saat ini banyak pihak yang menilai bahwa Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu menganut aliran sesat. Tuduhan ini bukan tak berdasar karena berbagai hal yang dilakukan oleh mereka cukup berbeda dari umat Islam kebanyakan.
Mulai dari memperbolehkan santri untuk berzina dan menebus dosanya dengan uang jutaan. Kemudian adzan yang dianggap nyeleneh dan berbeda dengan syariat Islam karena ditambah dengan gerakan-gerakan nyeleneh.
Namun, Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang tidak begitu peduli dengan berbagai tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya.
Bahkan, civitas akademika pondok pesantren yang berada di Mekarjaya, Gantar, Indramayu itu juga memiliki pandangan yang sama.
Namun menariknya, para santri di pondok pesantren yang mempunyai menara masjid setinggi 201 meter itu memiliki definisi sendiri mengenai kata sesat.
Seperti yang diunggah civitas Ponpes Al Zaytun Latief WeHa melalui akun media sosial Facebook.
Unggahan tersebut langsung digeruduk komentar dari warganet. Banyak dari mereka yang justru menambahi definisi sesat menurut versi mereka sendiri. Menurut Latief WeHa ada lima definisi sesat sebagai berikut.
1. SESAT ITU: Ngaku negara agraris tapi masih terus impor bahan pangan
2. SESAT ITU: Lagu kebangsaannya 3 Stanza, tapi dikorting tinggal 1 Stanza
3. SESAT ITU: Negara maritim yang kaya kekayaan laut, tapi rakyatnya jarang bahkan tak pernah makan ikan tuna. Ikan dengan kandungan gizi terbaik dan termasuk ikan mahal
4. SESAT ITU: Lupa jalan pulang
5. SESAT ITU: Menuding sekelompok orang teroris, tapi dirinya sendiri sarang teroris
Latief WeHa bahkan menawarkan kepada warganet untuk rembug mendefinisikan sesat menurut dirinya. “Ada lagi? Silakan ramaikan dan tambahkan di kolom komentar. Membantu untuk introspeksi,” ajak Latief WeHa.
"SESAT itu bila antar hati, ucapan pikiran, tindakan tidak NYAMBUNG (boso kulone ora duwe Integritas),” tulis seorang warganet.
“Sesat itu; Ngaku mimpi 5x di kasih tahu bapak jadi presiden, katanya kalau 5x itu dari Tuhan. Eh ngak tahunya gagal jadi presiden,” timpal yang lain.
“Sesat itu nyasar mau tanya malu ...merasa dirinya pinter... padahal anuh. Dan lagi …” tukas warganet.