Kisah Pasutri di Cirebon, Tinggalkan Keluarga hingga Tidur di Jalanan dengan Sang Bayi
- Istimewa
VIVA Jabar – Banyak yang bilang hidup zaman sekarang tak bisa hanya makan cinta. Makan cinta tak membuat bahagia dan malah bikin orang sengsara.
Kalimat tersebut tampaknya tak berlaku bagi pasutri yang hidup di jalanan bersama tiga anaknya. Dari tiga anak tersebut, satu yang paling bungsu merupakan seorang bayi perempuan.
Kemarin, Kang Dedi Mulyadi (KDM) tak sengaja bertemu dengan pasutri bernama Indra dan Siti Fatimah tersebut saat berkegiatan di Cirebon. KDM menghentikan laju mobilnya saat melihat Indra sedang menggendong bayi di tengah terik matahari.
“Aduh kasihan bawa bayi kepanasan,” ucap KDM saat menghentikan laju mobilnya.
Saat ditanya Indra merupakan perantauan dari Tasikmalaya. Selama ini ia hidup di jalanan mencari rongsokan hingga akhirnya bertemu dengan Siti dan kini memiliki tiga orang anak yang masih kecil-kecil.
Sebelum bertemu Indra, Siti seorang janda anak satu. Ia cerai dengan suaminya yang selingkuh dengan tetangga. Kekecewaannya semakin memuncak saat sang suami tak mengakui anaknya karena dianggap hasil hubungan gelap.
Hingga akhirnya Siti bertemu dengan Indra yang semula bekerja mencari rongsokan untuk dijual pada keluarganya. Seringnya bertemu membuat benih cinta keduanya mulai tumbuh hingga akhirnya mereka memutuskan untuk menikah.