Viral! Pernikahan Sesama Jenis yang Diiringi Lantunan Surah al-Fatihah

Pernikahan Sesama Jenis
Sumber :
  • screenshot berita viva news

VIVA Jabar - Seorang aktivis Lesbian, Biseksual dan Transgender (LGBT) asal Pakistan, Burhan Rebels mengunggah momen pernikahannya dengan seorang pria. Yang menjadi sorotan dalam acara tersebut dibacakan surat Al Fatihah.

Legenda Sepakbola Argentina Sebut Cristiano Ronaldo Lebih Baik daripada Lionel Messi

Melalui video yang dibagikan akun TikTok @burhan_rebels pada Minggu, 9 Juli 2023 lalu, tampak Burhan dan pasangannya sedang melangsungkan resepsi pernikahan sesama jenis. Acara tersebut pun dihadiri sejumlah tamu undangan.

Terlihat keduanya saling memandang satu sama lain dan berpegangan tangan, adapun di tengah mereka terdapat seorang pria berbaju kuning sedang melantunkan ayat Alquran Surat Alfatihah.

Xiaomi Luncurkan Deretan Smartwatch Terbaru: Fitur Lengkap dan Canggih, Harga di Bawah 1 Juta

“Sebagai seorang yang lahir dari keluarga kelas menengah ke bawah di Pakistan, impian saya terkurung dalam batas-batas,” tulis Burhan dalam Instagram pribadinya @burhan_rebels, dikutip Kamis, 13 Juli 2023.

Entah apa yang dimaksud Burhan melangsungkan pernikahan sesama jenis sambil diiringi surat al Fatihah. Burhan mengaku dirinya adalah seorang Muslim, bahkan pada nama depannya pun tersemat nama Muhammad.

Harga iPad mini 7 Pasca Meluncur di Pasar Indonesia

Sejauh ini Burhan telah memutuskan merantau ke Amerika Serikat, dia bekerja sebagai model dan sederet pekerjaan di dunia hiburan. Dia beranggapan, dengan merantau hidupnya menjadi lebih bebas hingga menemukan cinta pertama.

Meninggalkan rumah akan membuka kemungkinan di mana saya dapat mengekspresikan diri dengan bebas, mengenakan rok dan sepatu hak tinggi, mengalami cinta dan dicintai serta menjalani persahabatan yang indah,” kata dia Soal pernikahannya dengan seorang pria bernama Kiel, Burhan mengaku sebelumnya tidak pernah membayangkan akan hal ini.

Terkait keputusannya ini. “Hari ini saya sedang menjalani kehidupan yang tidak pernah saya pikirkan, bahkan melebihi impian terliar saya. Kehidupan yang menurut miliaran orang adalah dosa, kejahatan, atau tidak valid,” jelasnya “Sekarang saya menikah dengan orang pertama yang saya cintai, saya bertujuan untuk menjadi visibilitas yang kurang selama saya dibesarkan. Meski itu sulit, saya harus melalui banyak kebencian online maupun keluarga hingga di negara saya, tapi saya merasa bangga,” pungkasnya