Acara Unduh Mantu Gagal Karena Istri Kabur dengan Pacar, Fahmi Bakar Ribuan Undangan di Depan KDM
- Istimewa
VIVA Jabar – Seorang pengantin pria di Bogor, Fahmi Husaeni terpaksa membakar ribuan undangan yang telah ia cetak dan siap disebar. Bukan tanpa alasan, ia membakar undangan unduh mantu tersebut lantaran sang istri, Anggi Anggraeni memilih kabur bersama lelaki lain sehari setelah dinikahi Fahmi.
Dari salah satu sudut Kabupaten Bogor, tepatnya di Kecamatan Rancabungur, asap undangan yang terbakar itu mengepul sebagai penanda hati sang pengantin sudah hancur.
Sebagai wujud kepedulian antar sesama lelaki, Kang Dedi Mulyadi (KDM) mendatangi Fahmi Husaeni yang kini tengah merana ditinggal istrinya seperti Sri Rama ditinggal Dewi Shinta.
Kepada KDM, Fahmi menceritakan bahwa dirinya sudah menyiapkan 1000 undangan untuk acara unduh mantu yang rencananya akan digelar 14 dan 15 Juli 2023 ini.
Fahmi Husaeni, Mantan Suami Anggi Anggraeni
- Screenshot berita tvonenews.com
"Udah itu ada. Nyetak 1000 (surat undang). Rencanya jumat-sabtu (pesta pernikahan) ," kata Fahmi dalam kanal YouTube Dedi Mulyadi.
Namun sayang, Anggi Anggraeni yang baru sehari dinikahi Fahmi Husaeni memilih pergi dengan lelaki yang bernama Andriaman Lase, ia diketahui sebagai pacar dari Anggi. Acara unduh mantu itupun gagal digelar.
Fahmi bahkan mengaku masih merasa sakit hati karena ditinggalkan istrinya saat semua persiapan pernikahan sudah disediakan oleh keluarga. Ia bahkan masih trauma dengan wanita karena ulah Anggi Anggraeni.
"Sedikit, sudah mulai berkurang (rasa sakitnya). Belum (jatuh cinta ke perempuan lagi) mendinginkan hati dulu," jelas dia.
Tak hanya dia, Ibu Fahmi pun merasakan sakit mendalam karena seorang wanita sudah menyakiti hati anaknya yang sudah tulus menikah dengan Anggi.
'Ibu sakit, sehari pengantin baru kan ditinggalkan. Dia lebih sakit, ibu juga kan sakit," kata Ibu Fami Encih.
Tak ayal, seribu undangan yang tak jadi disebar itupun dibakar oleh Fahmi di depan KDM. Dengan pembakaran undangan itu, Fahmi berharap sakit hati dirinya beserta keluarga bisa segera hilang.
"Ku bakar undangan mu dan kubakar hatimu," cetus kang DM.
