Atlet Pencak Silat Indonesia 'Dipaksa' WO saat Melawan Kamboja di SEA Games 2023

Bayu Lesmana
Sumber :

VIVA JabarAtlet Pencak Silat, Bayu Lesmana diduga dipaksa Walk Out (WO) saat menghadapi tuan rumah Kamboja. Diduga dirinya sempat mendapatkan ancaman di Sea Games 2023.

DPRD Kota Bandung Soroti Kesejahteraan Atlet Berprestasi

Ini bukan pertama kali Indonesia dicurangi oleh tuan rumah Kamboja dalam gelaran SEA Games 2023. Sebelumnyanya pun terjadi di cabang balap sepeda gunung. Kini sekarang di cabang Pencak Silat di mana Bayu Lesmana diduga dipaksa WO.

Dilansir berbagai sumber. Setelah Bayu Lesmana di WO, pesilat asal tuan rumah Nom Sromoachkhoram melaju ke semifinal. Di babak semifinal pun kejadian yang sama terulang, namun kini menimpa pesilat asal Malaysia.

Bey Machmudin Beri Penghargaan Masjid, Pesantren dan Ulama Juara

Pada akhirnya Nom Sromoachkhoram meraih medali emas dengan mudah. Atas kejadian tersebut menjadi viral di media sosial. Terlihat ada beberapa komentar dari netizen yang mengatakan, "kelihatan banget pengen medali emasnya."

Sebelumnya pun terjadi di Pencak Silat kelas putri, di mana Safira Dwi Meilani diputuskan Walk Out (WO) karena dianggap tak bisa melanjutkan pertandingan, hal tersebut terjadi di laga final menghadapi Kamboja.

Bey Machmudin Buka Kualifikasi Tarung Derajat untuk PON XXI/2024

Atas kejadian tersebut, baik pelatih maupun atletnya melayangkan protes keras dengan keputusan wasit. Padahal Safira Dwi Meilani unggul dari segi poin yaitu 61-43. Setelah banding akhirnya atlet pencak silat putri mendapat emas.

Atas kejadian tersebut pastinya sangat geram netizen Indonesia serta meminta Kemenpora untuk menyelidiki permasalah yang bisa merugikan atlet-atlet Indonesia itu.