Pintu Tertutup Bagi Bobotoh: Alasan di Balik Larangan Mendukung Persib di Madura
- VIVA/Dede Idrus
Jabar,VIVA – Bobotoh sangat kecewa setelah dia dilarang mendukung Persib Bandung secara langsung di kandang Madura United.
Sayang sekali, Bobotoh dilarang hadir pada pertandingan Persib melawan Madura United di Bangkalan, Jawa Timur.
Persib Bandung akan bermain melawan Madura United di pekan ke-7 Liga 1 2024/2025. Kedua tim akan bermain di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, pada Sabtu, 28 September 2024.
Untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan, keputusan ini diambil.
Meskipun faktor keamanan menjadi pertimbangan utama, larangan ini tetap membuat Bobotoh sangat kecewa, karena mereka sudah terbiasa memberikan dukungan tanpa henti di setiap laga.
Berikut bebrapa alasan Bobotoh dilarang hadir untuk mendukung Persib Lawan Madura United:
1. Larangan kehadiran Bobotoh di laga tandang melawan Madura United merupakan konsekuensi dari regulasi keamanan yang semakin ketat di kompetisi Liga 1. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya gesekan antar suporter yang dapat berujung pada kerusuhan.
2. Demi menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan, pihak penyelenggara Liga 1 memutuskan untuk melarang kehadiran suporter tim tamu, termasuk Bobotoh yang ingin mendukung Persib secara langsung di Madura United.
Dengan demikian, larangan bagi Bobotoh hadir di Madura United merupakan bagian dari upaya untuk menciptakan lingkungan sepak bola yang lebih aman dan tertib.
Bobotoh merupakan Suporter fanatik Persib Bandung, yang selalu mendukung tim kebanggaan orang Jawa Barat tersebut.
Namun, Bobotoh dilarang pergi ke Madura karena peraturan yang berlaku sejak musim 2023/2024 melarang suporter tamu hadir di stadion tim lawan.
"Demi menghormati regulasi yang telah disepakati, kami imbau kepada Bobotoh untuk memberikan dukungannya dengan tidak datang ke Stadion Bangkalan di pertandingan PERSIB melawan Madura United nanti," kata Vice President of Operations PT PERSIB Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat.
Sebagaimana diketahui, Pasal 4 Ayat 8 dari Regulasi Liga 2024/2025 dan Pasal 141 dari Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 mengatur bahwa hal ini dilarang.
Kemudian Andang menyatakan bahwa PERSIB dan Bobotoh akan mematuhi sepenuhnya aturan Liga 1 2024/25 karena pelanggaran akan mengakibatkan sanksi bagi klub.
“Setelah kemenangan atas Persija Jakarta kemarin, kami berharap tren positif bisa diteruskan di pertandingan selanjutnya. Jadi, mari sampaikan dukungan kepada klub dari tempat tinggal masing-masing," katanya.
