Zahra Muzdalifah Ungkap Kebobrokan Sepakbola Indonesia ke Jepang

Zahra Muzdalifah direkrut Cerezo Osaka Ladies
Sumber :
  • twitter.com/J_League_En

VIVA Jabar – Pemain sepakbola wanita Indonesia, Zahra Muzdalifah bercerita tentang sepakbola Indonesia kepada media Jepang. Dia menyampaikan fakta bahwa Indonesia tidak memiliki kompetisi sepakbola untuk wanita.

PSSI Pastikan Laga Timnas Indonesia vs Bahrain untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Tetap Digelar di SUGBK

Zahra Muzdalifa kini tercatat sebagai wasnita Indonesia pertama yang sukses menjadi pemain profesional di Jepang dengan bergabung bersama Cerezo Osaka pada Juli kemarin.

Dara berusia 22 tahun tersebut berlabuh ke Asia Timur setelah membela Persija Wanita, Asiana Soccer School, dan klub Inggris South Shield FC.

STY Akui Gagal di Piala AFF 2024, Tapi Tetap Bangga dengan Perjuangan Timnas

Dalam wawancara dengan media Jepang,Persol Zahra mengungkapkan alasannya mau berkarier di negeri Matahari Terbit. Utamanya adalah karena di Indonesia tidak ada kompetisi.

"Tidak ada liga (wanita) di negara saya dan bagaimana saya bisa mengembangkan teknik jika tidak ada liga, hanya berlatih dengan pemain pria, tetapi tidak ada kompetisi (wanita).Karena itulah, saya ingin ke luar negeri," kata Zahra.

Pengamat Sepakbola Ini Sebut STY Kasihan tanpa Pemain Naturalisasi

Selain itu, Zahra juga ingin menjadi pembuka jalan bagi rekan-rekannya agar mau mengambil keputusan berkarier di luar negeri.

"Saya pergi keluar negeri seperti ini, sebenarnya juga untuk membuka pintu kepada orang lain agar mereka bisa bermain di luar negeri.Dan, sebenarnya banyak orang punya kesempatan untuk bermain di luar negeri. Tetapi mereka merasa takut," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
img_title