Kai Havertz Jadi yang Terbaik dari yang Terburuk Antara Anthony Martial dan Richarlison
- Football London
Jabar – Kai Havertz, Anthony Martial, dan Richarlison semuanya berjuang agar bisa tampil terbaik untuk klubnya masing-masing. Akan tetapi, Havertz dinilai lebih baik dari ketiganya dibandingkan Richarlison dan Martial.
Ketiga pemain tersebut belum mendapatkan kesempatan bermain yang diharapkan di klubnya masing-masing. Kai Havertz didatangkan dari Chelsea dengan bayaran besar dan saat ini menjadi pemain Arsenal dengan bayaran tertinggi.
Ia diharapkan bisa mencetak gol di lini kedua, namun hal itu belum banyak bicara. Faktanya, Havertz telah menjadi starter dalam lima pertandingan untuk The Gunners musim ini, termasuk di Community Shield.
Namun, tidak ada gol atau assist dalam kedua kasus tersebut. Sebaliknya, Anthony Martial tak kunjung mampu tampil maksimal setelah delapan musim memperkuat Manchester United. Pada musim 2021/2022, ia juga dipinjamkan ke Sevilla di Spanyol. Banyak yang menilai karir Martial seharusnya berakhir di Man United.
Hal serupa juga dialami Richarlison sejak pindah ke Tottenham musim lalu. Rekor gol pemain Brasil itu baru muncul pada pekan keempat Premier League musim 2023/2024.
Musim lalu, Richarlison hanya mencetak satu gol dari total 27 pertandingan untuk Tottenham. Richarlison dibayangi Harry Kane musim lalu. Namun pengecualian itu tidak terjadi pada musim ini karena penyerang berusia 26 tahun itu belum mencetak gol meski kini menjadi penyerang utama setelah Kane hengkang ke Bayern Munich.
Namun bagi Gary Lineker, Havertz lebih baik dari Richarlison atau Martial. Lineker yakin Havertz akan terus berkembang dibandingkan Martial dan Richarlison yang sudah sangat disegani oleh Man United dan Tottenham.