Shin Tae-yong Vs Wasit: Perdebatan Panas Guncang Sepak Bola Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong
Sumber :

Jabar, VIVA –Pernyataan keras Shin Tae-yong terhadap kepemimpinan wasit dalam beberapa pertandingan terakhir telah mengguncang jagat sepak bola Indonesia. 

Akun Wasit Al-Kaf Hilang! Balas Dendam Netizen Indonesia?

Pelatih asal Korea Selatan ini secara terbuka mengkritik sejumlah keputusan wasit yang dianggap merugikan Timnas Indonesia. 

Perdebatan panas antara Shin Tae-yong dan wasit ini tidak hanya memicu perbincangan hangat di kalangan penggemar sepak bola, tetapi juga menjadi sorotan media dan memunculkan pertanyaan mengenai kualitas kepemimpinan wasit di kompetisi sepak bola Indonesia. 

Heboh! Akun Instagram Wasit Kontroversial Dihapus, Ada Apa?

Kritik pedas Shin Tae-yong ini diharapkan dapat menjadi pemicu perbaikan kinerja wasit dan mendorong PSSI untuk mengambil langkah-langkah konkret dalam meningkatkan kualitas perwasitan di Tanah Air.

Wasit Ahmed Al Kaf

Photo :
  • Istimewa
Wasit Al-Kaf Kena Karma? Akunnya Hilang Setelah Bikin Heboh Indonesia

STY menyatakan kekecewaannya. Sekali lagi, Federasi Sepak Bola Asia (AFC) memilih wasit yang buruk.

Seperti yang ditunjukkan dalam video yang dirilis di situs resmi PSSI, pelatih Shin memberi keterangan sendiri tanpa ditemani pemain. 

"Tim sudah melakukan yang terbaik sampai akhirnya wasit meniup peluit pelanggaran. Tapi saya tetap harus mengatakan hal yang sama terkait keputusan wasit," kata Shin, seperti dirilis di video situs resmi PSSI. 

"Kalau AFC ingin maju, keputusan wasit juga harus lebih baik lagi."

Tidak hanya masalah waktu, wasit dinilai ingin sekali melihat Bahrain mencetak gol. STY menilai wasit menunjukkan banyak keputusan yang tidak perlu. 

"Kalau Anda menonton pertandingan ini, tentu mengerti mengapa pemain saya marah. Waktu tambahan enam menit, ini lebih dari sembilan menit," katanya.

"Keputusan wasit bias. Wasit memberi tendangan bebas yang tidak perlu, jadi semua orang tahu mengapa pemain saya marah," ia menambahkan.